Teror Bom Molotov di Sekolah

Bom Molotov yang Dilempar ke Yayasan Ibnu Sina Purwakarta Sebesal Botol Sirup, Warga Diminta Tenang

Lemparan bom molotov dari orang tak dikenal tersebut dipastikan tidak sampai menyebabkan kebakaran atau kerusakan serius pada bangunan sekolah

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Deanza Falevi
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain bersama PJ Bupati Purwakarta, Benni Irwan saat meninjau lokasi kedian diduga pelemparan bom molotov di Sekolah Yayasan Ibnu Sani Purwakarta, Rabu (1/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain membenarkan adanya aksi pelemparan bom molotov di Sekolah Yayasan Ibnu Sina Al Qonun Purwakarta yang terjadi pada Selasa (31/10/2023) malam.

"Pada pukul 22.10 WIB, terjadi pelemparan bom molotov di Yayasan Perguruan Islam Ibnu Sina Al Qonun Purwakarta," ucap Edwar kepada wartawan saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (1/11/2023).

Meski demikian, lanjut Edwar, lemparan bom molotov dari orang tak dikenal tersebut dipastikan tidak sampai menyebabkan kebakaran atau kerusakan serius pada bangunan Sekolah Yayasan Ibnu Sina Al Qonun.

"Di TKP ditemukan pecahan bom molotov sebesar botol sirup, itu pecah dan menghanguskan tapi tidak memberi dampak kebakaran pada sekolah," kata Edwar.

Selanjutnya, Kapolres mengungkapkan dengan adanya insiden itu jajarannya langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara, serta menyelidiki lebih lanjut untuk mencari dan menangkap pelaku teror tersebut.

Baca juga: Bom Molotov Dilempar dan Jatuh di Yayasan Ibnu Sina Purwakarta, Saksi Mata Dengar Ledakan Keras

Edwar juga menyampaikan bahwa jajarannya sudah mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi untuk secepatnya mengungkap aksi pelemparan bom molotov tersebut.

"Setelah mendapat informasi, Sat Reskrim Polres Purwakarta langsung mendatangi TKP dan meminta keterangan saksi serta mengamankan barang bukti berupa pecahan botol sirup, kain dan kertas terbakar yang ada di lokasi kejadian," ungkapnya.

Kapolres pun meminta warga Purwakarta untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan. Dia menekankan pihaknya akan terus melakukan penyelidikan.

"Masyarakat tetap tenang dan jangan berspekulasi macam-macam terkait kejadian ini. Masyarakat tetap tenang, jangan sampai ada pihak yang mencoba mengusik Purwakarta yang selama ini terkenal tenang, damai dan kondusif. Percayakan pada Polres Purwakarta untuk mengungkapnya," ujar Edwar.

Pantauan Tribunjabar.id pada Rabu (1/11) sekitar 15.30 WIB, terliha di lokasi kejadian sudah terpasang garis polisi.

Petugas dari Satreskrim Polres Purwakarta juga melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dengan mengumpulkan sejumlah barang bukti dan pengamatan terhadap objek yang terbakar dari lemparan bom molotov.(*)

Baca juga: BREAKING NEWS, Sekolah di Purwakarta Jadi Sasaran Teror Bom Molotov, Polisi Buru Pelakunya

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved