Terpaut Jarak Cukup Jauh, Kebakaran Lahan di Gunung Ciremai Tak Berdampak ke Wilayah Desa Wisata

Pengelola wisata Talaga Biru Cicerem, Iim Ibrahim, menyebutkan bahwa kebakaran tidak memiliki dampak signifikan terhadap kawasan desa wisata.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Kemal Setia Permana
BPBD Kuningan
Dokumentasi--- Kebakaran di Gunung Ciremai yang terjadi Jumat (26/8/2023). 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN - Kebakaran hutan dan lahan Gunung Ciremai yang terjadi Minggu (22/10/2023)  berada masuk di wilayah Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan, Kuningan.

Desa ini merupakan desa yang termasuk dalam program wisata wilayah setempat.

Pengelola wisata Talaga Biru Cicerem, Iim Ibrahim, menyebutkan bahwa kebakaran tidak memiliki dampak signifikan terhadap kawasan desa wisata setempat.

"Kejadian kebakaran itu tidak berdampak dan kepulan asap pun tidak ada sama sekali," kata Iim Ibrahim saat  di konfirmasi melalui sambungan selulernya, Minggu (22/10/2023).

Baca juga: Gunung Ciremai Kembali Terbakar Minggu Sore, Dandim 0615/Kuningan Terjunkan Puluhan Personil

Alasan tidak berdampak, menurut Iim, karena lokasi titik kebakaran sangat jauh dan melewati beberapa lahan dan hutan di kawasan desa setempat.

Sebelumnya diberitakan kebakaran Gunung Ciremai yang berlangsung sejak Minggu sore sekitar pukul 17.00  membuat Dandim 0615/Kuningan Letkol Inf Bambang Kurniawan ini  berinisiatif melakukan pencegahan kebakaran meluas dengan mengerahkan puluhan anggotanya ke lapangan.

"Upaya pemadaman kami, terjunkan sebanyak 20 anggota," kata Letkol Inf Bambang Kurniawan. 

Hingga Minggu malam, menurut Bambang, proses upaya pemadaman masih berlangsung.

Namun hal itu terkendala dengan lokasi titik kobaran api yang menyebar dan menyulitkan upaya pemadaman. (*) 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved