Viral Pelajar Adu Jotos di Tepi Pantai di Cianjur, Ternyata Bermula dari Saling Ejek
Dalam beberapa rekaman video yang beredar duel satu lawan satu antara pelajar tersebut saling pulul, mencekik hingga saling banting.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sejumlah pelajar SMP yang terlibat duel atau pertikaian di Kampung Sasak, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur diduga berawal saling ejek di aplikasi pesan singkat Whatsapp.
Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Sindangbarang Iptu Dadang Rustandi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (4/10/2023).
"Adanya video viral sejumlah pelajar yang terlibat duel atau bertikai, kami sudah mengamankan 17 orang pelajar, 15 di antaranya pelajar SMP, dan 2 pelajar SMA," ucapnya.
Sesuai dengan pengakuan para pelajar yang berhasil diamankan tersebut lanjut dia, pertikaian tersebut berawal adanya ejekan atau saling hina di pesan singkat Whatsapp.
"Jadi ada kubu pelajar SMP yang memang mempunyai group Whatsapp, salah satu anggotanya mendapatkan voice note yang menghina dan berakhir saling ejek dengan pelajar SMP lain,” ujarnya.
Ia mengatakan, kedua kelompok tersebut merasa kesal, kemudian mereka sepakat untuk saling bertemu saat pulang sekolah, dan menyepakati lokasi untuk duel.

“Baru pada pukul 13.00 WIB, mereka ini mendapatkan ajakan duel di Kampung Sasak itu dan akhirnya terjadilah adu jotos,” kata dia.
Sebelumnya, viral sejumlah pelajar SMP terlibat adu jotos di pesisir pantai di Kabupaten Cianjur.
Rekaman video viral itu memperlihatkan dua orang pelajar tengah telanjang dada dan tengah dikekelilngi beberapa pelajar lainya, serta dua pelajar SMK telihat berperan seperti wasit, Rabu (4/10/2023).
Dalam beberapa rekaman video yang beredar duel satu lawan satu antara pelajar tersebut saling pulul, mencekik hingga saling banting.
Berdasarkan informasi yang didapat, pelajar yang terlibat pertikaian tersebut terjadi di Kampung Sasak, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur. (Laporan Kontributor Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi)
Terungkap Penyebab Keracunan di Sarampad Cianjur, Ternyata akibat Tidak Higienis |
![]() |
---|
Baru 3 Dapur SPPG untuk MBG di Cianjur yang Punya Sertifikat Higiene SLHS |
![]() |
---|
Pemkab Cianjur Luncurkan Layanan Call Center Kedaruratan |
![]() |
---|
Aksi Unjuk Rasa Bentrok di Haurwangi Cianjur, Dua Orang Terluka |
![]() |
---|
TPT Ambles, Sejumlah Rumah dan Tempat Usaha Milik Warga di Cianjur Terancam Longor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.