Kajian Islam

7 Peristiwa Penting di Rabiul Awal Selain Maulid Nabi, Pertama Kali Rasulullah Jalankan Ibadah Ini

Inilah beberapa peristiwa penting yang terjadi di bulan Rabiul Awal dalam sejarah Islam selain peristiwa kelahiran Nabi Muhammad SAW

|
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
www.dokumenpemudatqn.com
Ilustrasi - 7 Peristiwa Penting di Rabiul Awal Selain Maulid Nabi, Pertama Kali Rasulullah Jalankan Ibadah Ini 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah beberapa peristiwa penting yang terjadi di bulan Rabiul Awal.

Menyambut bulan Rabiul Awal dan Maulid Nabi, tak ada salahnya kita mengenal sejarahnya.

Pada bulan Rabiul Awal ini terdapat peristiwa penting yang tercatat dalam sejarah Islam.

Satu di antaranya paling istimewa yaitu kelahiran Nabi Muhammad SAW atau juga dikenal Maulid Nabi.

Maulid Nabi diperingati umat Muslim setiap tanggal 12 Rabiul Awal setiap tahun Hijriah di kalender Islam.

Baca juga: Arti Bulan Rabiul Awal, Berikut Asal-usulnya hingga Diperingati Sebagai Bulan Maulid Nabi

Selain Maulid Nabi, ternyata masih ada beberapa peristiwa penting yang terjadi di bulan Rabiul Awal.

Bahkan beberapa di antaranya merupakan peristiwa pertama kali adanya amalan ibadah dijalan Rasulullah SAW hingga kini dikerjakan seluruh umat Muslim di seluruh dunia.

Lalu, apa saja peristiwa penting yang terjadi di bulan Rabiul Awal tersebut?

7 Peristiwa Penting di Bulan Rabiul Awal

1. Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Dalam sejarah Islam diyakini Nabi Muhammad SAW lahir di bulan Rabiul Awal Tahun Gajah.

Lebih tepatnya disebutkan hari lahir Nabi Muhammad SAW terjadi pada Senin 12 Rabiul Awal Tahun Gajah atau bertepatan dengan 23 April 571 Masehi.

Hal ini diperkuat dari penjelasan hadis ahli sejarah dan tafsir Ibnu Katsir.

“Dari Jabir dan Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dilahirkan pada tahun Gajah, Hari Senin, tanggal 12 Rabiul Awwal, dan pada tanggal tersebut diutus menjadi Nabi, melakukan Mi’raj ke langit, berhijrah dan wafat.”

kaligrafi Nabi Muhammad SAW
kaligrafi Nabi Muhammad SAW (Pixabay)

Kini, peristiwa kelahiran Nabi Muhammad SAW diperingati sebagai Maulid Nabi.

Di Indonesia peringatan Maulid Nabi disambut dengan berbagai kegiatan keagamaan.

Seperti membawa shalawat, berkumpul di majelis ilmu atau pengajian, menggelar tabligh akbar hingga menggelar lomba keagamaan.

2. Nabi Muhammad SAW Hijrah

Meski bulan Muharram ditetapkan sebagai awal perhitungan tahun Hijriah, tetapi peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW ternyata di bulan Rabiul Awal.

Dilansir dari buku Sirah Nabiwiyah karya Syaikh Shafiyurrahman Mubarakfuri disebutkan Nabi Muhammad SAW mulai berhijrah meninggalkan Gua Tsur pada malam 1 Rabiul Awal tahun 1 Hijriyah (16 September 622 M).

Saat itu Nabi sampai di QUba pada 8 Rabiul Awal Tahun 1 H dan berdiam selama empat hari di sana hingga akhirnya melanjutkan perjalanan ke Madinah pada 12 Rabiul Awal Tahun 1 H.

Disebutkan dalam buku tersebut, bulan Rabiul Awal inilah menjadi era baru fase dakwah setelah 13 tahun Rasulullah SAW dakwah di Makkah dengan segala rintangannya.

Baca juga: Jadwal Puasa Sunah di Bulan Rabiul Awal 1445 H, Puasa Ayyamul Bidh Bertepatan dengan Maulid Nabi

3. Nabi Muhammad SAW Membangun Masjid Quba
 
Dalam hijrah kedua, dalam catatan sejarah disebutkan sebelum sampai ke Madinah, Rasulullah Nabi Muhammad SAW sempat singgah di Quba, pada Senin 12 Rabiul Awal.

Di Quba, beliau tinggal di rumah keluarga Amr bin Auf selama empat hari.

Di sana, Nabi SAW membangun masjid pertama bernama Masjid Quba.


4. Nabi Muhammad Menjalankan Salat Jumat Pertama
 
Setelah 4 hari singgah di rumah Amr bin Auf, Rasulullah Muhammad SAW melanjutkan perjalanan menuju Madinah.
 
Perjalanan itu terjadi pada 16 Rabiul Awal atau 28 September 622 M.

Di tengah perjalanan Nabi Muhammad di bulan Rabiul Awal inilah Nabi juga mendapatkan wahyu untuk mengerjakan salat Jumat pertama kalinya.

Maka, Nabi Muhammad SAW melakukan salat Jumat bersama para sahabat, lalu berkhutbah. Ini adalah salat Jumat pertama.

Nabi Muhammad SAW kemudian sampai di Madinah pada Jumat 16 Rabiul Awal.

5. Bulan Wafatnya Nabi Muhammad SAW
 


Fakta menarik, bulan Rabiul Awal juga menjadi bulan wafatnya Nabi Muhammad SAW.

Dilansir dari umma.id, para ulama sejarah Islam bersepakat Nabi Muhammad SAW wafat pada hari Senin tanggal 12 Rabiul Awal, tahun 11 H atau 8 Juni 632 M.

Nabi Muhammad SAW meninggal dunia di usia 63 tahun, lebih 4 hari.
Rasulullah SAW wafat di rumah isterinya Aisyah RA dan dikebumikan di Madinah al-Munawwarah.
 
6. Diangkat Nabi menjadi Rasul

Bulan Rabiul Awal juga menjadi saksi diangkatnya Nabi Muhammad SAW menjadi Rasul.

Sebagaimana dicatat dalam sejarah Islam, Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi Rasul saat usianya genap 40 tahun.

Pada masa inilah Rasulullah SAW memulai dakwahnya secara terang-terangan yang dimulai di Mekah.
 
7. Abu Bakar menjadi Khalifah

Pada hari Rasulullah SAW wafat, para sahabat segera membaiah Abu Bakar menjadi khalifah (pemimpin) di Dewan Bani Saidah.

Diangkatnya Abu Bakar menjadi khalifah untuk memegang urusan pentadbiran negara.

Selain itu, dalam kepemimpinannya, Abu Bakar meneruskan dakwah Rasulullah SAW.

Nah, itulah beberapa peristiwa penting yang terjadi di bulan rabiul awal selain kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved