Geng Motor di Cimahi Konvoi Sambil Bawa Senjata Tajam Diringkus Polisi, Dua Pelaku Positif Narkoba

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Gerombolan geng motor kembali meresahkan masyarakat karena ugal-ugalan sambil membawa senjata tajam di kawasan Cihanjuang hingga ke Jalan Daeng Ardiwinata, Kota Cimahi, Minggu (11/9/2023) malam.

Aksi brutal geng motor tersebut terdeteksi polisi hingga akhirnya dua orang pelaku digelandang ke Mapolres Cimahi untuk dilakukan pemeriksaan karena membawa senjata tajam saat konvoi bersama kelompoknya.

Kasat Sabhara Polres Cimahi, AKP Duddy Iskandar mengatakan, terkait aksi brutal geng motor itu pihaknya mendapat laporan dari masyarakat melalui WhatsApp program Lapor Pak Kapolres Reborn, kemudian langsung ditindaklanjuti.

Baca juga: Geng Motor di Purwakarta Kembali Berulah, Lakukan Serangan Acak, Remaja 16 Tahun Jadi Korban

"Saat dilakukan pengecekan, kami menemukan sejumlah pemuda yang menggunakan kendaraan bermotor roda dua dengan cara ugal-ugalan," ujarnya saat ditemui di Cihanjuang, Senin (11/9/2023).

Setelah ditemukan, pihaknya langsung mengejar para pelaku hingga akhirnya, mereka terdeteksi memasuki kawasan Jalan Gatot Subroto dan polisi berhasil mengamankan dua pelaku yang mengacungkan senjata tajam.

"Saat mereka diamankan dan dilakukan pemeriksaan, ditemukan senjata tajam berupa pisau belati dan besi yang menyerupai parang panjang," kata Duddy.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pihaknya merasa curiga bahwa sebelum melakukan aksi konvoi itu, mereka mengonsumsi minuman keras (miras), sehingga langsung dilakukan tes urine di Satresnarkoba Polres Cimahi.

Baca juga: Anggota Geng Motor Kembali Berulah di Sukabumi, Satu Remaja yang Membawa Katana Berhasil Diciduk

"Hasil dari tes urine, kedua pelaku positif menggunakan narkoba, jadi kami limpahkan mereka ke Satresnarkoba untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.

Pihaknya memastikan, kedua pelaku ini anggota geng motor yang kerap meresahkan di Kota Cimahi karena saat melakukan aksi konvoi, mereka terlihat memakai baju kaos yang bertulisan salah satu geng motor.

"Sementara jika dilihat situasi di lapangan, mereka konvoi sambil membawa senjata tajam itu tujuannya diduga memang sengaja untuk mencari lawan," kata Duddy. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.