Motor Adu Banteng dengan Gran Max, Tiga Siswa SMP di Sukoharjo Meninggal, Dikenal Murid Berprestasi
Tiga siswa SMP meninggal dunia saat berkendara motor. Motor mereka adu banteng dengan mobil yang membuat mereka mengalami luka hebat dan meninggal.
Untuk korban Rafi Nuur Aziz mengalami kaki kanan patah, betis kiri sobek, luka di kepala, dan luka di bagian dada.
Ia sempat berada di fase kritis, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ir Soekarno, Sukoharjo, Selasa (22/8/2023).
Adapun Hilda yang juga korban dalam insiden tersebut, dalam keadaan sadar dengan kondisi luka-luka di tubuhnya.
Ketiga korban tewas diketahui merupakan siswa berprestasi di SMPN 1 Jumantono, Karanganyar.
Hal itu diungkapkan oleh Pembina OSIS dan Guru SMPN 1 Jumantono, Paidi (56).
Selain berprestasi, para korban juga dikenal aktif dalam organisasi di sekolah.
"Rafi aktif organisasi pramuka, Fahri juga baik dan aktif organisasi sekolah. Mereka anak-anak yang berprestasi," katanya, Selasa. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Tragedi Maut Mobil Tertimpa Pohon di Pondok Indah, Pengendara Tewas, Peristiwa Serupa Terjadi 2021 |
|
|---|
| Perseteruan Adik dan Kakak Ipar Berujung Tewas Mengenaskan, Terungkap Kronologi dan Motif Pelaku |
|
|---|
| Kisah Pilu dari Cirebon: Suhendra, Pria Pendiam yang Sebatang Kara Itu Tewas Terbakar di Kamar |
|
|---|
| Kebakaran Maut di Palimanan Cirebon, Suhendra Tewas Mengenaskan di Kamar Tidur |
|
|---|
| Siasat Licik Ibu Tiri Aniaya Bocah 6 Tahun hingga Tewas di Bojonggede Bogor Demi Tutupi Kecurigaan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Daihatsu-Gran-Max-yang-adu-banteng-dengan-dua-motor-di-Desa-Mulur-Sukoharjo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.