Ini Lirik Lagu Jalan-jalan Mother Bank, Grup Musik Emak-emak Majalengka, Sentil Soal Cicilan ke Bank

Ini lirik lagu "Jalan-jalan" karya Mother Bank, lagu yang dinyanyikan oleh grup musik emak-emak asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Darajat Arianto
YouTube Yes No Wave Music
Grup musik Mother Bank asal Majalengka dalam video klip Jalan-jalan. Grup ini viral karena ibu-ibunya memakai kerudung "pencakar langit". 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Ini lirik lagu "Jalan-jalan" karya Mother Bank, lagu yang dinyanyikan oleh grup musik emak-emak asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Ya, grup musik yang berasal dari Kampung Wates, Desa Jatisura, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka itu belakangan menjadi perhatian.

foto mereka yang mengenakan gamis panjang berwarna pink ditambah dengan aksesoris kacamata hitam dan penutup kepala menjulang tinggi atau sikke menjadi salah satu alasan.

Alasan lain, ternyata alat musik yang digunakan untuk mengiringi lagu-lagunya terbuat dari tanah liat yang berbentuk perabotan rumah, seperti kendil, gembyung, kecrek, tambur dan lain-lain.

Kelompok musik yang terdiri dari emak-emak asal Kampung Wates, Desa Jatisura, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Grup musik ini menamakan dirinya 'Mother Bank' yang mana berlatar belakang sebagai nasabah bank yang awalnya terjerat bank Emok.
Kelompok musik yang terdiri dari emak-emak asal Kampung Wates, Desa Jatisura, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Grup musik ini menamakan dirinya 'Mother Bank' yang mana berlatar belakang sebagai nasabah bank yang awalnya terjerat bank Emok. (TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO)

Di samping itu, grup musik yang sudah berdiri sejak tahun 2020 lalu itu ternyata sudah memiliki 6 buah lagu.

Dari 6 lagi itu, lagi dengan judul 'jalan-jalan' menjadi andalan, karena mudah diingat dan sudah dibuat sebuah video klip.

Baca juga: Serunya Lihat Aksi Emak-emak Mother Bank yang Viral, Bermusik Pakai Gamis dan Topi di Majalengka

Pemandu Lagu sekaligus gitaris dalam grup musik Mother Bank, Andzar Agung Fauzan mengatakan, lagu jalan-jalan menjadi unggulan yang dirilis dari album pertama Mother Bank.

Lagu itu menceritakan tentang bagaimana mereka ketergantungan dengan bank emok.

Namun kemudian, jeratan itu hilang dan kini mereka punya bank sendiri yang harapannya bisa mempunyai peran untuk bisa lebih memajukan desa.

"Alhamdulillah, kami sukses merilis album perdana, Tanggung Rentang pada bulan Juni lalu. Di mana Tanggung Rentang memiliki arti Ditanggung Bersama," katanya.

"Album tersebut, merupakan ungkapan kita khususnya ibu-ibu terhadap kondisi lingkungan, pengalaman yang mereka hadapi sehari-hari."

Kelompok musik yang terdiri dari emak-emak asal Kampung Wates, Desa Jatisura, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Grup musik ini menamakan dirinya 'Mother Bank' yang mana berlatar belakang sebagai nasabah bank yang awalnya terjerat bank Emok.
Kelompok musik yang terdiri dari emak-emak asal Kampung Wates, Desa Jatisura, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka. Grup musik ini menamakan dirinya 'Mother Bank' yang mana berlatar belakang sebagai nasabah bank yang awalnya terjerat bank Emok. (TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO)

"Sedangkan, judul lagu lainnya yaitu Menanam, Jalan-jalan, Wakare, Pabrik, Bubaran sunrise dan Jor Bae," ujar Aaf, sapaan akrabnya, Rabu (26/7/2023).

Selain sudah membuat 6 lagu, Mother Bank juga sudah pernah tampil mengisi acara dalam berbagai kegiatan even musik.

Baca juga: Menengok Semangat Para Penyandang Disabilitas Belajar Membaca Al Quran di Rumah Tuli Jatiwangi

Di berbagai daerah di Jawa Barat, maupun Yogyakarta pun sudah pernah mereka sambangi.

"Kami sudah pernah performance di Yogyakarta, Magelang, Bandung, Jakarta dan pada bulan September juga kami akan kembali perform di Jakarta yang akan bergabung dengan penyanyi-penyanyi top ibukota," ucapnya.

Berikut lirik lagu Jalan-jalan Mother Bank:

Jalan-jalan ke tepi pantai
Pulang-pulang dihadang badai
Hati siapa yang tidak gontai
Cicilan ke bank tak kunjung usai

Jalan-jalan ke tepi pantai
Pulang-pulang dihadang badai
Hati siapa yang tidak gontai
Cicilan ke bank tak kunjung usai

Senin PNPN, Selasa BTPN
Rabu Komida, Kamis MBK
Jum’at-Sabtu Bank Keliling
Hari minggu tak ada libur

Reff
Indahnya nian, jika cicilan
Tak ada bunga, tapi berguna

Marilah kita, maju bersama
Makmurkan desa, bukan bayar bunga. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved