Warga Cimahi Keracunan Nasi Boks
Kasus Keracunan Massal dari Makanan Reses Anggota DPRD Cimahi Ditetapkan Sebagai KLB
Dengan ditetapkannya kasus keracunan itu sebagai KLB, maka semua biaya perawatan bagi korban keracunan ditanggung oleh pemerintah
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Kasus keracunan massal yang dialami oleh ratusan warga Kota Cimahi setelah mengonsumsi makanan dari acara reses anggota DPRD fraksi PPP ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).
Kejadian itu terjadi ketika anggota DPRD itu menggelar reses di RW 08, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, kemudian 286 korban merasakan gejala keesokan harinya hingga harus dirawat di rumah sakit.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini mengatakan, penetapan KLB tersebut dilakukan karena korban keracunan tersebut jumlahnya cukup banyak.
"Jadi kejadiannya sudah merupakan KLB, sekarang untuk penetapannya masih proses pembuatan Surat Keterangan (SK) Wali Kota," ujarnya saat dihubungi, Senin (24/7/2023).
Baca juga: Cerita Korban Keracunan Nasi Boks di Cimahi, Diare Sejak Subuh, Dikira Cuma Masuk Angin
Dalam menetapkan status KLB itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dan meminta saran ke Pj Walikota dan Bagian Hukum karena semua prosesnya harus ditempuh.
"Tahapan prosesnya sudah dilakukan karena bukan dari Dinkes saja, nanti ada tahapan dengan Bagian Hukum dan penetapan (KLB) oleh Wali Kota," kata Dwihadi.
Ia mengatakan, dengan ditetapkannya kasus keracunan itu sebagai KLB, maka semua biaya perawatan bagi korban keracunan ditanggung oleh pemerintah dan saat ini biaya tersebut sedang disiapkan oleh Pemkot Cimahi.
Terkait warga yang hadir dalam acara reses anggota DPRD itu, kata dia, mencapai 350 orang sehingga jika melihat perkembangan, korbannya kemungkinan akan terus bertambah.
"Untuk warga yang mengalami keracunan itu berasal dari Kelurahan Padasuka, Kelurahan Setiamanah dan Kelurahan Cimahi," ucapnya.
Sedangkan korban yang paling banyak, kata Dwihadi, merupakan warga Kelurahan Padasuka, sehingga untuk perawatannya disebar ke sejumlah rumah sakit seperti RSUD Cibabat, Rumah Sakit Mitra Kasih, Rumah Sakit Dustira, dan Rumah Sakit Kasih Bunda.
Kasus Ratusan Orang Keracunan di Acara Reses Anggota DPRD, Pengusaha Katering Sudah Diperiksa polisi |
![]() |
---|
Korban Keracunan 336 Orang, Pengusaha Katering Reses Anggota DPRD di Cimahi Kini Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Masih Bertambah, Korban Keracunan Nasi Boks dari Acara Anggota DPRD Cimahi Sudah Mencapai 336 Orang |
![]() |
---|
Nasi Boks di Resesnya Bikin Ratusan Warga Keracunan, Anggota DPRD Cimahi Ini Siap Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Cerita Korban Keracunan Nasi Boks di Cimahi, Diare Sejak Subuh, Dikira Cuma Masuk Angin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.