Ribuan Orang Bernama Asep Sedunia akan Berkumpul di Garut, Ada yang dari Bosnia dan Prancis
Paguyuban Asep Dunia bakal mengadakan acara silaturahmi yang diikuti oleh ribuan orang dengan nama Asep dari berbagai penjuru dunia.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Paguyuban Asep Dunia bakal mengadakan acara silaturahmi yang diikuti oleh ribuan orang dengan nama Asep dari berbagai penjuru dunia.
Kegiatan yang diberi nama Silaturasep (Silaturahmi Asep) tersebut akan berlangsung selama dua hari, 15 dan 16 Juli, berpusat di SOR RAA Adiwijaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Presiden Paguyuban Asep Dunia, Asep Ruslan, mengatakan, acara tersebut akan menjadi momen bersejarah bagi komunitas Asep di seluruh dunia.
"Tidak hanya dari Indonesia yang hadir, tapi dari luar negeri, dari Bosnia, Arab Saudi, Singapura, dan Prancis juga. Persiapan sudah matang, insyaallah lima ribu orang yang bernama Asep bakal hadir," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Jumat (14/7/2023).
Ia menyebut bahwa kegiatan ini tidak hanya pertemuan biasa, tetapi juga akan melibatkan sejumlah kegiatan sosial yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan.
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dalam acara tersebut antara lain pesta budaya seni, bazar, santunan anak yatim, donor darah, jalan santai, senam sehat, dan tablig akbar.
"Kegiatan ini tidak hanya untuk yang bernama Asep, tapi setiap orang boleh hadir," ungkapnya.
Kegiatan tersebut juga, menurutnya, akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Asep berharap kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat Garut serta mampu memberikan kontribusi yang berarti dalam menjalin hubungan sosial yang harmonis di masyarakat.
"Manfaatnya tidak hanya untuk Asep, tapi bagi keluarganya, kerabatnya Asep, juga negara dan bangsa," ucapnya. (*)
Gagahnya Bupati Garut, Kenakan Baju Kerajaan Galuh di Semarak Kirab Budaya HUT ke-80 Jabar |
![]() |
---|
MUI Garut Libatkan Eks Pengikut Paham Radikal Jadi Petugas Pengibaran Bendera HUT RI |
![]() |
---|
Geger di Garut, Sekdes Tanam Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Terancam 20 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Kementerian Agama Pastikan Tidak Ada Isu Terkait Persekusi Rumah Doa di Garut |
![]() |
---|
Kemenham Kawal Kasus Penutupan Rumah Doa di Caringin Garut, Berkoordinasi dengan Kementerian Agama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.