Ada 40 Ribu Lebih Kendaraan Menuju Bandung Melalui Tol Cipularang, Melaju dengan Kecepatan Rendah
lalin keluar Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 38.185 kendaraan, naik 27,32 persen dari lalin normal
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Adityas Annas Azhari
TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Sebanyak 182.279 kendaraan mulai meninggalkan Jabotabek saat momen libur Iduladha 1444 H sejak Selasa (27/6/2023) kemarin.
Seperti yang diketahui, momen Iduladha 1444 H tahun ini dibarengi oleh cuti bersama yang diberikan oleh pemerintah dan dibarengi dengan libur akhir pekan. Masyarakat bisa melakukan perjalanan, baik pulang ke kampung halaman atau pergi ke tempat wisata.
Kondisi kepadatan terjadi di ruas Jalan Tol Cipularang KM 82, tepatnya di wilayah Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Pada ruas jalan tol tersebut terlihat kendaraan dari arah Jakarta menuju Bandung melintas dengan kecepatan rendah.
Menurut catatan Jasa Marga, sudah 182.279 kendaraan keluar Jabotabek pada H-2 libur Iduladha 1444 H.
Baca juga: Saat Libur Panjang Wisatawan Mesti Waspadai Kemacetan di Lembang KBB, Ada Proyek Perbaikan
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
Total volume lalin yang keluar wilayah Jabotabek ini naik 43,24 persen jika dibandingkan lalin normal.
"Untuk distribusi lalu lintas keluar Jabotabek yang menuju ke tiga arah yaitu mayoritas 91.205 kendaraan (50,04 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 52.889 kendaraan (29,02 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 38.185 kendaraan (20,95 persen) menuju arah Selatan (Puncak)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Tol Cipularang, Lisye Octaviana, Rabu (28/06/2023).
Baca juga: Libur Panjang, Lalu Lintas di Tol Cipularang Menuju Bandung Padat, Sempat Macet Hingga 8 Kilometer
Lisye merinci, lalu lintas keluar Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 50.082 kendaraan, naik sebesar 98,28 persen dari lalin normal, sedangkan lalu lintas yang keluar Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 41.123 kendaraan, naik sebesar 57,79 persen dari lalin normal.
Total lalin keluar Jabotabek yang menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah 91.205 kendaraan, naik 77,72 persen dari lalin normal dan Lalin keluar Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 52.889 kendaraan, naik 15,13 persen dari lalin normal.
Baca juga: Tahun Depan Jusuf Hamka Akan Bangun Tol Dalam Kota Bandung dari Pasir Koja ke Pusdai
Sementara itu, lalin keluar Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 38.185 kendaraan, naik 27,32 persen dari lalin normal.
"Lalu lintas keluar Jabotabek diprediksi masih akan meningkat signifikan pada hari ini, Rabu (28/06), dengan proyeksi 181 ribu kendaraan, naik 37 persen terhadap lalin normal," katanya.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas. (*)
Ade Mulyana Pembunuh Dea Permata sempat Minta Maaf pada Suami Korban, tapi Ini Maaf yang Dia Maksud |
![]() |
---|
Sosok Dea Permata Korban Pembunuhan di Purwakarta di Mata Kakak Iparnya, Sempat Curhat soal Teror |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Dorong Subang Bangun RS di Pantura Imbas Banyak Warga Berobat ke Karawang |
![]() |
---|
Fery Kenang Sosok Dea: Pecinta Kucing yang Berencana Liburan Sebelum Dihabisi Pembantu di Purwakarta |
![]() |
---|
Suami Dea Permata Bingung: Kalau Dia Suka Istri Saya, Mengapa Bukan Saya yang Dibunuh? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.