Bobotoh Persib Bandung Harus Tahu, Kedapatan Bawa Flare Langsung Diusir, NIK Juga Diblokir

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Penonton yang kedapatan membawa flare ke stadion saat pertandingan kandang Persib Bandung bakal langsung diusir, meski memiliki tiket. 

Tak hanya itu, petugas keamanan juga bakal mencatat nomor induk kependudukan (NIK) untuk diserahkan ke panitia pertandingan agar diblokir.

Ujungnya, yang bersangkutan tidak dapat membeli tiket pertandingan Persib selanjutnya. 

Seperti diketahui, tiket hanya dijual online.

"Nanti kami catat, kami data, dan kami serahkan ke manajemen Persib agar pertandingan berikutnya tidak bisa nonton lagi," ujar Kapolretabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, seusai rapat koordinasi di Mapolrestabes Bandung, Senin (26/6/2023). 

Menurutnya, sanksi tersebut sudah disepakati oleh panitia pelaksana, manajemen Persib Bandung, dan perwakilan Viking dan bobotoh yang hadir dalam rapat koordinasi. 

Baca juga: Ini Satu-satunya Pemain Baru Persib Bandung yang Belum Main Setelah Tyronne dan Edo Tampil Lawan PSS

Safety and Security Officer (SSO) Persib, Rinto Aria Sanjaya, menambahkan, petugas steward pun akan tegas menindak penonton apabila kedapatan membawa atau bahkan menyalakan flare saat pertandingan berlangsung. 

"Apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi," ujar Aria.

Menurut Aria, tindakan tegas pemblokiran NIK bagi penonton yang melanggar sudah lebih dulu diterapkan ketika laga terakhir Persib melawan Persikabo 1973, musim lalu. 

Baca juga: Ribuan Personel Siap Amankan Pertandingan Persib, Pembagian Kerja Mengacu Perpol Nomor 10 Tahun 2022

Suporter yang membawa dan menyalakan flare di laga tersebut sudah didata dan tidak bisa menyaksikan laga perdana Persib di Liga 1 2023-2024, Minggu (2/7/2023). Persib akan menjamu Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. (*)