Persib Bandung

Kastaneer Antar Curacao ke Piala Dunia 2026, Persib dan Persis Solo Siap Terima Suntikan Dana FIFA

Program ini menjadi cara FIFA memberikan penghargaan kepada klub atas keterlibatan mereka dalam pembinaan pemain yang tampil di Piala Dunia.

PERSIB.co.id/Barly Isham
Kapten Persib Marc Klok dan Gervane Kastaneer berlatih di SPOrT Jabar, Arcamanik, Kota Bandung, Rabu, 21 Mei 2025. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Keberhasilan Gervane Kastaneer mengantarkan Curacao menuju putaran final Piala Dunia 2026 membawa efek berantai yang menguntungkan bagi sejumlah klub di Liga Indonesia, terutama dari sisi pemasukan.

Kepastian Curacao tampil di ajang tersebut membuka peluang besar bagi klub yang pernah menaungi sang pemain untuk mendapatkan imbalan finansial melalui skema resmi yang telah ditetapkan federasi sepak bola dunia.

Dilansir BolaSport.com, FIFA sebelumnya telah memperkenalkan sebuah program bernama Club Benefit Programme (CBP), yakni mekanisme yang dialokasikan untuk memberi kompensasi kepada klub yang melepas pemainnya ke Piala Dunia 2026.

Program ini menjadi cara FIFA memberikan penghargaan kepada klub atas keterlibatan mereka dalam pembinaan pemain yang tampil di ajang empat tahunan tersebut.

Jika pada edisi-edisi sebelumnya hanya berlaku untuk klub yang mengirim pemainnya ke fase putaran final, mulai Piala Dunia 2026 jangkauan program ini diperluas.

Klub yang melepas pemain ke babak kualifikasi pun kini berhak mendapatkan bagian dari dana yang disiapkan FIFA, sehingga potensi penerima manfaat kian meluas di seluruh dunia.

BAGIAN PERSIS - Gervane Kastaneer menjadi bagian Persis Solo di Super League 2025-2026. Kastaneer merupakan pemain Persib Bandung pada putaran kedua Liga 1 2024-2025.
BAGIAN PERSIS - Gervane Kastaneer menjadi bagian Persis Solo di Super League 2025-2026. Kastaneer merupakan pemain Persib Bandung pada putaran kedua Liga 1 2024-2025. (ileague.id)

Total dana yang disediakan untuk gelaran Piala Dunia 2026 mencapai 355 juta dolar AS, angka yang jika dikonversi setara dengan sekitar 5,3 triliun rupiah.

Angka ini jauh lebih besar dibandingkan edisi sebelumnya dan menjadi alasan banyak klub berusaha memastikan proses administrasi mereka berjalan tanpa hambatan.

Dalam rilis terbaru yang dikeluarkan FIFA, seluruh klub diwajibkan mendaftarkan data secara resmi agar berhak menerima dana dari program CBP di Piala Dunia 2026. Tanpa pendaftaran tersebut, kompensasi tidak dapat dicairkan meski pemain terkait tampil dalam kompetisi.

Persis Solo menjadi salah satu klub yang masuk dalam daftar calon penerima manfaat terbesar apabila Gervane Kastaneer resmi terpilih masuk ke skuad akhir Curacao dalam turnamen tersebut.

Status Kastaneer yang kini memperkuat Persis memberikan peluang signifikan bagi klub asal Jawa Tengah itu untuk mengamankan jatah kompensasi dari FIFA.

Persis Solo sendiri memiliki rekam jejak kontribusi pada kualifikasi Piala Dunia 2026 karena sebelumnya telah melepas Muhammad Riyandi dan Ramadhan Sananta untuk membela Timnas Indonesia.

Keikutsertaan dua nama tersebut semakin memperbesar potensi klub meraih dana CBP.

Merujuk pedoman yang diterapkan pada Piala Dunia 2022, Persis Solo bukan menjadi satu-satunya klub yang dapat menikmati manfaat dari keikutsertaan Kastaneer di Curacao.

RAYAKAN GOL - Para pemain Persib Bandung merayakan gol Gervane Kastaneer ke gawang Persita Tangerang pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2024/25 di Stadion Indomilk Arena, Jumat, 16 Mei 2025. (PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
RAYAKAN GOL - Para pemain Persib Bandung merayakan gol Gervane Kastaneer ke gawang Persita Tangerang pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2024/25 di Stadion Indomilk Arena, Jumat, 16 Mei 2025. (PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana) (Persib.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)

Persib Bandung, sebagai klub yang pernah menaungi sang pemain, juga berada dalam posisi yang sama untuk menerima dana kompensasi.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved