Kata-kata Ema Sumarna tentang Rangkap Jabatan sebagai Sekda dan Pelaksana Harian Wali Kota Bandung

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, telah merangkap jabatan sebagai pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung hampir dua bulan.

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Hermawan Aksan
Dok Prokopim Kota Bandung
Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna saat ditetapkan sebagai Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung menggantikan Yana Mulyana. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, telah merangkap jabatan sebagai pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung hampir dua bulan.

Ema mengaku tak memikirkan statusnya apakah itu pelaksana harian, pelaksana tugas, atau bahkan PJ wali kota.

"Saya jujur apa yang ada di benak saya ini belum memikirkan hal itu. Saya ini sedang konsentrasi saja melaksanakan apa yang melekat di diri saya, yaitu sebagai sekda iya, sebagai Plh iya," ujarnya di Balai Kota, Jumat (26/4/2023).

"Berat sudahlah pasti, tapi saya tak bisa lari dari tanggung jawab ini, maka saya jalani."

Ema belum ingin membayangkan hal ke depan seperti apa.

Dia hanya menginginkan selama dia memegang amanat saat ini roda pemerintahan dapat berjalan, pelayanan publik pun tak bermasalah.

"Artinya, pelayanan publik yang dilakukan pemerintah kota itu bagus, apalagi jika berbicara lebih jauh belum adalau bayangan di benak saya."

"Intinya, saya hanya ingin menunaikan apa yang diamanatkan di dalam regulasi itu dalam kebijakan yang diberikan oleh pejabat yang berwenang, yakni Pak Gubernur yang diawali dengan adanya radiogram dari Pak Mendagri, saya konsen ke sana saja," ujarnya.

Ema pun menegaskan, sebagai birokrat di tahun politik ini berharap tak tercemari oleh kepentingan-kepentingan politik, serta masyarakat dapat menerima apa yang pemkot saat ini kerjakan.

"Saya tak tahu (surat Plt atau Pj). Saya juga belum mendengar apakah diajukan atau tidak, saya tak tahu."

"Silakan itu tergantung pejabat yang berwenang. Jika misal yang datang dari provinsi (Pj) ya kami sambut dengan keterbukaan, dan misalnya saya kembali lagi ke sekda ya saya syukuri berarti beban saya berkurang," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved