Wisata Air Terjun Buatan Bojongsari Indramayu yang Mirip Gardens By The Bay Akan Dibenahi Pemerintah
Objek Wisata Air Terjun Buatan yang berada di Komplek Wisata Bojongsari, Indramayu tampak terbengkalai.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Objek Wisata Air Terjun Buatan yang berada di Komplek Wisata Bojongsari, Indramayu tampak terbengkalai.
Bupati Indramayu, Nina Agustina pun sangat menyayangkan kondisi tersebut.
Dalam hal ini pemerintah daerah akan turun langsung membenahi salah satu objek wisata yang memiliki potensi tinggi tersebut.
Wisata Air Terjun Buatan Bojongsari sendiri digadang-gadang mirip air terjun indoor Gardens By The Bay yang ada di tepian Marina Bay, Singapura.
Baca juga: Abah Jajang Pemilik Rumah dengan Pemandangan Air Terjun Viral di Cianjur Ingin Bertemu Lesti Kejora
"Tempat ini menjadi PR buat saya. Sebenarnya taman wisata ini sangat bagus karena ada Air Terjun Buatan," ujar dia, Jumat (19/5/2023).
Nina Agustina mengakui, pihaknya memiliki banyak pekerjaan rumah atau PR yang harus dibenahi sejak dilantik menjadi Bupati Indramayu.
Semua persoalan itu kini menjadi perhatian daerah, salah satunya adalah Objek Wisata Air Terjun Buatan Bojongsari.
Apalagi, objek wisata setempat dibangun dengan nominal yang tidak sedikit.
Yakni mulai dikerjakan dengan menelan biaya dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) murni sebesar Rp 79 miliar.
Kemudian dilanjut untuk pengerjaan tahap ke lima yang menelan biaya sekitar Rp 15 miliar.
Nina Agustina sendiri sempat mencoba membangkitkan objek wisata setempat dengan menggelar beberapa agenda festival.
Namun, kendalanya ada di regulasi karena dibuat secara asal-asalan. Wahana yang ada di objek wisata itu juga kini perlu perbaikan karena lama terbengkalai.
"Kemarin sempat kita hidupkan kembali untuk acara festival mangga. Tetapi memang belum terkelola dengan baik karena regulasi dan lainnya yang perlu kita perbaiki," ujar dia.
Meski begitu, secara bertahap di masa kepemimpinannya, Nina Agustina akan berupaya memperbaiki segala permasalahan yang ada.
Hal ini sekaligus upaya pemerintah daerah untuk mendongkrak sektor pariwisata Indramayu agar tidak kalah saing dengan daerah lainnya.
"Pengerjaan ini dari Tahun 2016. Sebenarnya konsepnya bagus sehingga kita mencoba untuk memperbaiki. Jadi mohon waktu dan bersabar Insya Allah kita perbaiki," ujarnya. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
REAKSI Keluarga Putri Setelah Polisi di Indramayu yang Bunuh Anaknya Hanya Terancam Penjara 15 Tahun |
![]() |
---|
Daftar Barang Bukti Kasus Polisi Bunuh di Indramayu, dari Kasur sampai Pakaian Terbakar |
![]() |
---|
Kapolres Indramayu Janji Tindak Tegas Pembunuh Putri, Minta Maaf atas Kelakuan Alvian |
![]() |
---|
Alvian Polisi Pembakar Putri Apriyani Ternyata Warga Bandung, Modusnya Masih Samar |
![]() |
---|
Kabur Sejauh 1.559 KM, Ini Rute Pelarian Alvian Maulana Sinaga, Pelaku yang Bakar Pacar di Indramayu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.