Keracunan Massal di Purwakarta

BREAKING NEWS: Puluhan Warga Cisarai Purwakarta Dirawat di RS Akibat Keracunan Makanan dari Hajatan

Sekitar 65 warga Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pobdoksalam, Purwakarta, mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan hajatan

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/DEANZA FALEVI
Sekitar 65 warga Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pobdoksalam, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan hajatan, Selasa (16/5/2023). 

Laporan Wartawan Tribunjanar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Sekitar 65 warga Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pobdoksalam, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan hajatan.

Berdasarkan pantauan Tribunjabar.id di RSUD Bayu Asih pada Selasa (16/5/2023) sekitar pukul 18.30 WIB, ambulan desa terus berdatangan untuk mengantarkan korban keracunan.

Terlihat korban yang tiba di RSUD Bayu Asih kesulitan berjalan. Mereka dituntun oleh pihak tenaga medis sambil memegang perut sampai memasuk ruangan instalasi gawat darurat (IGD).

Kepala Desa Sukajadi, Edeng Suhandi mengatakan bahwa sekitar 65 warga Desa Sukajadi kini sedang dirawat di RSUD Bayu Asih karena diduga keracunan makanan hajatan pada Minggu (14/5/2023) kemarin.

Ia menyebutkan, para korban keracunan baru mengalami gejala sehari setelahnya hingga kini Selasa (16/5).

Baca juga: Korban Keracunan Es Kelapa di Purwakarta Capai 106 Orang, Pasien yang Membaik Ingin Lebaran di Rumah

Lebih lanjut Edeng mengatakan, korban keracunan akan terus bertambah karena pada hajatan tersebut jumlah warga yang hadir mencapai ratusan.

Salah satu korban keracunan, Amas mengatakan bahwa ia mengeluhkan sakit perut, pusing, hingga buang-buang air besar.

"Lemas, sudah susah ngomong juga. Ngerasain pusing, sampai mencret-mencret," katanya.

Dilihat Tribunjabar.id di lokasi, mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa hingga lansia menjadi korban keracunan.

Ruang IGD yang makin penuh, mereka pun harus menunggu sambil diperiksa oleh tenaga medis. (*)

Baca juga: Masak Makanan untuk Hajatan di Bandung Barat Kini Harus Izin Polisi, Buntut 2 Kali Keracunan Massal

Silakan baca berita terbaru Tribunjabar.id, klik GoogleNews

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved