Libur Lebaran, Volume Sampah di KBB Naik 100 Persen, Wisatawan di Lembang Turut Berkontribusi

Banyaknya timbunan sampah dari objek wisata tersebut karena para wisatawan menghabiskan waktu untuk wisata alam

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ravianto
tribun jabar
Foto ilustrasi: Petugas kebersihan saat mengangkut sampah di UPT Kebersihan KBB. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Volume sampah di Kabupaten Bandung Barat (KBB), mengalami peningkatan yang sangat signifikan setelah Lebaran dan momen libur panjang akibat tingginya aktivitas masyarakat.

Faktor yang sangat mempengaruhi peningkatan volume sampah tersebut berasal dari objek wisata khususnya di kawasan Lembang karena banyak wisatawan yang berwisata setelah momen Lebaran dan libur panjang.

Kasubag UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), KBB, Syahria mengatakan, volume sampah setelah momen Lebaran dan libur panjang tersebut naik 100 persen jika dibandingkan dengan hari-hari biasa.

"Jika kondisi normal seharinya hanya 160 ton, kemarin sempat mencapai 320 ton karena KBB banyak dikunjungi wisatawan selama libur lebaran," ujarnya saat dihubungi, Senin (1/5/2023).

Banyaknya timbunan sampah dari objek wisata tersebut karena para wisatawan menghabiskan waktu untuk wisata alam, wisata belanja dan wisata kuliner, sehingga  banyak sampah yang diangkut oleh petugas kebersihan.

"Makanya volume sampah meningkat hampir dua kali lipat karena sampah yang dihasilkan rumah tangga juga naik akibat terjadi peningkatan aktivitas masyarakat," kata Syahria.

Dengan naiknya volume sampah tersebut, pihaknya terkendala pengangkutan karena jumlah armada truk yang beroperasi terbatas dan kondisi di TPA Sarimukti juga belum normal akibat jalan licin.

Saat ini armada yang beroperasi itu, kata dia, hanya 38 truk, sedangkan tiga truk lainnya sedang diperbaiki, sehingga UPT Kebersihan hanya mampu mengoptimalkan armada truk yang ada walaupun sangat jauh dari ideal.

"Masalahnya kami tidak bisa terlalu lama membiarkan sampah terlalu lama tidak diangkut karena akan menimbulkan bau. Sementara kendaraan pick up juga dipakai menyisir sampah-sampah liar," ucapnya.

Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPA/TPST Regional Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Arief Perdana, mengatakan, setelah lebaran 2023 sampah yang dibuang dari semua wilayah Bandung Raya ke TPA Sarimukti mencapai 2 ribu ton per hari.

"Sekarang bisa mencapai 2 ribu ton per hari, dari Kota Bandung saja 1.200 sampai 1.300 ton, ditambah dari Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, dan Bandung Barat," ujar Arief.(Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved