Mendekati Lebaran, Belasan U-Turn di Jalur Pantura Pamanukan Subang Ditutup, Ini Tujuannya
Penutupan belasan U-turn dilakukan guna mengantisipasi kecelakaan lalulintas sekaligus untuk kelancaran arus mudik lebaran 2023.
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Memasuki H-7 Lebaran, Jajaran Polsek Pamanukan menutup belasan U-turn atau belokan di Jalur Pantura Pamanukan-Sukasari, Kabupaten Subang.
Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi kecelakaan lalulintas sekaligus untuk kelancaran arus mudik Lebaran 2023.
Kapolres Subang AKBP Sumarni melalui Panit Lantas Polsek Pamanukan Ipda Wawan Caswan mengatakan, U-turn di Jalur Pantura Mandalawangi hingga Kawasan Krani Pamanukan Sebrang sudah mulai ditutup di H-7 lebaran hari ini hingga 2 Mei 2023
"Penutupan U-Turn di sepanjang jalan Pantura Pamanukan dalam rangka mengamankan arus mudik lebaran 2023," ujar Ipda Wawan Caswan, mewakili Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman, Sabtu(15/4/2023)
Menurut Ipda Wawan, Jalur Pantura Pamanukan merupakan jalan utama yang dilalui pemudik roda dan dan roda empat.
Baca juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Imbau Masyarakat Lapor Polisi Sebelum Mudik Lebaran
"Kami harus memastikan kenyamanan dan keamanan pemudik lebaran yang melalui jalan utama Pantura Pamanukan ini. Maka dari itu U-turn di sepanjang jalur Pantura Pamanukan kami tutup untuk sementara selama arus mudik," katanya
"Karena U-turn tersebut kalau dibiarkan dan tidak ditutup tentunya sangat berbahaya dan bisa memicu kemacetan dan kelancaran arus lalulintas kendaraan pemudik, bahkan bisa memicu kecelakaan lalulintas," katanya
"Penutupan U-Turn dilakukan dengan menggunakan ban bekas yang diberi bambu," tambahnya
Ipda Wawan, juga mengungkapkan, dari 57 U-turn di pamanukan, ada 14 U-Turn yang ditutup.
“Ada 14 U-Turn yang ditutup, sisanya tetap tidak di tutup namun karena untuk akses warga lokal menyebrang saat membawa kendaraan," ucapnya.
Panit Lantas Polsek Pamanukan berharap, dengan ditutupnya sebagian U-Turn tersebut dapat melancarkan arus mudik lebaran tahun ini.
“Harapannya ini dapat memperlancar arus mudik dan balik. Sehingga tidak banyak ada crossing yang dapat akibatkan kemacetan,” ujarnya.
Ipda Wawan memohon maaf kepada masyarakat setempat atas penutupan u-turn tersebut. Pasalnya, penutupan dilakukan lebih awal karena menghindari adanya pemudik yang berangkat lebih awal.
“Kami sekali lagi mohon maaf, ini demi kelancaran arus mudik dan balik lebaran, juga demi keselamatan masyarakat Pamanukan dan Sukasari,” ucapnya.(*)
Nyawa Pemuda Asal Riau Dihabisi di Subang: Motifnya Sakit Hati dan Cemburu, Pelaku Kabur ke Bandung |
![]() |
---|
Gerakan Pangan Murah di Polsek Pagaden Subang Diserbu, 100 Karung Beras Habis dalam 10 Menit |
![]() |
---|
Ironi di Lumbung Padi Jabar: Pedagang Menjerit karena Harga Mahal, Warga Mengecer Beras di Subang |
![]() |
---|
Harga Gabah Naik, Pabrik Penggilingan Padi di Subang Banyak yang Tutup, Tak Sebanding Biaya Produksi |
![]() |
---|
Komplotan Maling Kabel Listrik Beraksi di Kawasan VIlla di Ciater Subang, Berbagi Peran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.