Kultum Ramadhan

Mutiara Ramadhan Muhamad Lutfi Assidiqi, Mudir Ponpes Nashirussunnah: Kemuliaan Malam Lailatul Qadar

Salah satu di antaranya adalah kemuliaan di suatu malam yakni malam Lailatul Qadar. 

|
Editor: Ravianto
Istimewa
Ustaz Muhamad Lutfi Assidiqi, S.Pd., M.Pd, Mudir Pondok Pesantren Nashirussunnah Bandung Barat 

Mutiara Ramadhan oleh Ustaz Muhamad Lutfi Assidiqi, S.Pd., M.Pd

Mudir Pondok Pesantren Nashirussunnah Bandung Barat

BULAN Ramadan merupakan bulan yang sangat agung. Di dalamnya banyak sekali kebaikan dari Allah yang disiapkan untuk kita sebagai hambanya.

Salah satu di antaranya adalah kemuliaan di suatu malam yakni malam Lailatul Qadar

Lail artinya malam, seperti termaktub dalam QS. Al-Isra' :78. Artinya : "Dirikanlah salat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula salat). Sesungguhnya salat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat)".

Kata lail artinya sebagian malam, dan al-qadar artinya penentuan baik. Lailatul qadar atau lail al-qadar (bahasa Arab:  malam ketetapan) adalah satu malam penting yang terjadi pada bulan Ramadan, yang dalam Al-Qur'an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Dan juga diperingati sebagai malam diturunkannya Al-Qur'an. Jika demikian, maka malam lailatul qadar itu bisa saja diawali pada tengah malam, atau bisa juga sejak dari awal terbenamnya matahari.

Pada sepertiga terakhir dari bulan yang penuh berkah ini terdapat malam lailatul qadar, malam penentuan atau ketetapan di suatu malam yang dimuliakan oleh Allah melebihi malam-malam lainnya. Pada malam yang penuh berkah itu, semua urusan manusia atau hamba-hamba yang "berjuang" dan "berburu" keberkahan malam lailatul qadar bisa merubah dan memperbaiki "takdir" jalan dan kualitas hidup yang lebih baik lagi.

Di antara kemuliaan malam tersebut ditandai dengan malam yang penuh keberkahan sebagaimana Allah berfirman dalam QS Ad Dukhan:3-4.

Artinya: "Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al Qur'an) pada suatu malam yang diberkahi. Dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah". 

Malam yang diberkahi ini dijelaskan secara jelas dalam satu surat khusus yakni QS Surat Al-Qadr:

Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (AlQuran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar".

Soal kapan Lailatul Qadar itu terjadi, ada beberapa riwayat yang perlu dicermati. Di antaranya, pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan, sebagaimana sabda Nabi SAW: "Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadan" (HR. Bukhari).

Namun turunnya lailatul qadar di malam-malam ganjil itu lebih memungkinkan daripada malam-malam genap, sebagaimana sabda Nabi SAW:

"Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan." (HR. Bukhari)

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved