Viral di Media Sosial

Analisis Guru Besar UI Soal Pengobatan Ida Dayak Viral, Samakan dengan Pengobatan Suku Amerika Latin

Aksi pengobatan alternatif Ida Dayak turut menjadi sorotan dari semua kalangan, termasuk pengamat, seperti guru besar Universitas Indonesia (UI).

Editor: Hilda Rubiah
Kolase TikTok Ida Dayak
Analisis Guru Besar UI Soal Pengobatan Ida Dayak Viral, Samakan dengan Pengobatan Suku Amerika Latin 

Metode ini, lanjut dia, sering dilakukan oleh para pengobat tradisional atau terapi alternatif untuk merelaksasi otot.

Misalnya pada penderita keseleo dan salah urat, pada bayi setelah selesai dimandikan, serta pada ibu hamil untuk melancarkan persalinannya.

Dalam sejarah perkembangan ilmu kedokteran, dahulu pendekatan diagnosis dan terapi dilakukan dengan menggunakan kedokteran intuitif.

"Ini dilakukan oleh para dukun, para pengobat atau tabib, di mana mereka mencoba menggunakan cara tertentu, kemudian dilihat pengalamannya saat dibagikan kepada orang lain. Kemampuan ini kemudian dipertahankan secara turun-temurun dari orangtua atau dari nenek-moyangnya," jelas dia.

Terkait metode pengobatan ini, Prof Ari mengatakan  pengobatan alternatif, seperti  Ida Dayak dapat ditemui di belahan bumi mana pun.

Bahkan di Amerika ada saja pengobatan tradisional, seperti yang dilakukan oleh suku-suku di Amerika Latin.

Bagaimanapun, ada orang yang merasa lebih nyaman berobat kepada pengobat tradisional dibandingkan dokter.

"Atau pasien yang bolak-balik merasa tidak sembuh, mereka berusaha mencari terapi alternatif. Mudah-mudahan ketika dia merasa bahwa terapi yang ditawarkan ini sesuai yang diharapkan, sakitnya bisa disembuhkan," tukas Prof Ari.

Baca juga: Viral, Ida Dayak Wanita Sakti Mengobati Tulang Bengkok Kembali Lurus Sekali Urut, Banjir Pasien

(Kompas.com/Dian Ihsan)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Soal Pengobatan Ida Dayak, Guru Besar UI Samakan dengan Suku Amerika Latin: Dilakukan Para Dukun

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved