Kultum Ramadhan
Contoh Materi Kultum Berjudul "Keutamaan Tadarus Al Quran saat Ramadhan"Lengkap dengan Haditsnya
Simak contoh kultum atau ceramah dengan judul "Keutamaan Tadarus Al Quran saat Ramadhan" berikut ini.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Apalagi bulan Ramadhan juga adalah bulan dimana Al Quran pertama kali diturunkan ke muka bumi.
Hadirin muslimin muslimat sekalian.

Terdapat beberapa keutamaan membaca atau tadarus Al Quran di bulan Ramadhan.
Pertama, membaca Al Quran di bulan Ramadhan bisa memberikan kita syafaat di akhirat.
Sebagaimana sabda Rasulullah:
"Puasa dan Al Quran akan memberi syafaat (pertolongan) pada seorang hamba di hari kiamat."
Puasa berkata: "Ya Tuhanku, karena aku orang tersebut menahan makanan dan syahwat. Berilah syafaat bagiku untuknya."
Al Quran juga berkata: "Ya Tuhanku, karena aku orang tersebut menahan tidak tidur di malam hari. Berilah syafaat bagiku untuknya." (HR Ahmad dan Thabrani).
Hadirin yang dimuliakan Allah.
Keutamaan tadarus Al Quran di bulan Ramadhan yang kedua yaitu memperoleh kebaikan berkali-kali lipat.
Rasulullah SAW pernah bersabda:
"Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah, maka baginya satu kebaikan, dan setiap kebaikan dibalas dengan sepuluh kebaikan. Saya tidak mengatakan Alif Lam Mim itu satu huruf, tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf, dan Mim satu huruf." (HR. Tirmidzi).
Selain itu, Allah juga berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 185:
"Di antara amal kebajikan yang sangat dianjurkan dilakukan di bulan Ramadhan adalah tadarus Al Quran. Tadarus Al Quran berarti membaca, merenungkan, menelaah, dan memahami wahyu-wahyu Allah SWT yang turun pertama kali pada malam bulan Ramadhan." (QS. Al Baqarah ayat 185).
Hadirin rahimakumullah.
Enam Cara Beriman terhadap Al-Quran |
![]() |
---|
Melodi Ramadhan: Shadaqah, Memaafkan, dan Tawadhu dalam Remang Cahaya Bulan Suci |
![]() |
---|
Meningkatkan Kesadaran Spiritual Melalui Salawat |
![]() |
---|
Meningkatkan Kesadaran Spiritual Melalui Salawat kepada Nabi Muhammad Saw |
![]() |
---|
Manusia yang Dapat Mengalahkan Hawa Nafsunya akan Mencapai Derajat Lebih Baik daripada Malaikat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.