Bupati Cianjur Larang ASN di Pemkab Cianjur Gelar Buka Bersama, Akan Beri Sanksi bagi yang Melanggar
Dirinya tidak akan ragu memberikan sanksi jika terdapat pejabat atau ASN di lingkungan Pemkab Cianjur yang menggelar kegiatan bukber.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontrobutor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUJABAR.ID, CIANJUR - Bupati Cianjur Herman Suherman meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk tidak melaksanakan Buka Bersama (Bukber).
Kebijakan itu sebagai tindak lanjut dari pemerintah pusat yang meminta seluruh pejabat negara agar tidak menggelar kegiatan tersebut.
"Ya, kita mengikuti saja kebijakan yang sudah ditentukan oleh pemerintah pusat. Termasuk, kita juga mengimbau ASN dilingkungan Pemkab Cianjur agar mengikuti dan menjalankan kebijakan tersebut," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (26/3/2023).
Adanya kebijakan tersebut, dirinya tidak akan ragu memberikan sanksi jika terdapat pejabat atau ASN di lingkungan Pemkab Cianjur yang menggelar kegiatan bukber.
"Saya yakin ASN Cianjur sudah pada tahu informasi ini. Bagi yang memaksakan akan diberikan sanksi sesuai aturan," katanya.
Dia mengungkapkan, kebijakan yang ditentukan pemerintah pusat tersebut merupakan untuk kebaikan bersama yang ada manfaatnya.
"Pemerintah pusat tentunya untuk kebaikan bersama, karena itu kita ikuti semua peraturan atau kebijakan terebut, lantaran ini pasti ada kemaslahantanya," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Deden Nasihin menyebutkan kebijakan itu merupakan langkah preventif presiden untuk menekan gaya hidup mewah para pejabat.
"Dengan munculnya banyak kasus terkait gaya hidup pejabat dan ASN yang hedon, sehingga kehidupan mereka menjadi sorotan semua pihak. Nah peraturan ini dibuat agar pejabat dan ASN tidak memperlihatkan gaya hidup mewah yang dapat menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat," katanya.
buka bersama
Bupati Cianjur
Herman Suherman
Aparatur Sipil Negara
Pemerintah Kabupaten Cianjur
sanksi
Dedi Mulyadi Luncurkan Proyek Rereongan Sapoe Sarebu: PNS dan Masyarakat Iuran Rp 1.000/Hari |
![]() |
---|
Gerakan Rereongan Poe Ibu, Dedi Mulyadi Imbau ASN, Pelajar, dan Masyarakat Donasi Rp 1.000 Per Hari |
![]() |
---|
ASN Malas di Pemprov Jabar Ketar-ketir, Namanya Akan Diumumkan Dedi Mulyadi di Medsos |
![]() |
---|
Pemkab Cianjur Luncurkan Layanan Call Center Kedaruratan |
![]() |
---|
Alih-alih Salahkan Indonesia, Pengamat Sepakbola Malaysia Justru Kritik FAM, Minta Tiru PSSI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.