Keren, Para Siswa Sejumlah SMA di Jabar Berhasil Ciptakan Alat Produksi Berbasis Internet of Things

Belasan pelajar dari berbagai daerah di Jawa Barat berhasil menciptakan sebuah karya produk teknologi berbasis Internet of Things (IoT).

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Kemal Setia Permana
Tribun Jabar/Eki Yulianto
Sejumlah siswa memperlihatkan hasil karya berbasis Internet of Things (IoT) dalam Seminar IoT Competition yang digelar oleh Fakultas Teknik, Universitas Majalengka (Unma), Kamis (16/3/2023). 

Adapun alasan membuat hasil karya tersebut terinspirasi dari pengembangan sistem produksi hand sanitizer yang ada di sekolahnya.

"Jadi kebetulan di sekolah kami kebetulan memiliki UP produksi yang memproduksi sanitizer, jadi alat kami itu membantu dari segi pemantauan gitu," jelas Alwi.

Ia mencontohkan bahwa jika alat pengisian sedang bekerja mengisi cairan hand sanitizer ke sebuah botol, maka bisa mendeteksi kapasitas dari masing-masing botol atau tangki.

"Kegunaanya bisa melaporkan juga secara harian, jadi lebih spesifik lagi dalam bentuk PDF."

"Contoh, tangki mix gak full gitu, ngisi beberapa botol nanti masuk ke data dalam PDF, jam sekian hasil produksi sekian, terus ngisi ulang berapa lagi masuk gitu."

"Projek kami juga bisa diaplikasikan ke produksi lain juga bisa, seperti sabun cair, bentuknya flida yang dicampur juga," katanya.

Untuk mengikuti perlombaan itu, ia bersama dua rekannya bernama Mohammad Fifid Kafidin dan
Muhammad Ramdani telah mempersiapkannya jauh-jauh hari.

Sehingga hasil karya yang kini tengah memasuki tahap penilaian itu terlihat maksimal.

"Persiapan dari sebulan yang lalu. Kalau ikut perlombaan kan kemarin berjalan dua hari sampai hari ini," ujarnya.

Berikut 5 karya para pelajar dari berbagai daerah yang mengikuti perlombaan IoT di Universitas Majalengka terdiri dari 


- Tim Karnas ((SMK Karya Nasional Sindangwangi Majalengka) 
Merancang lampu otomatis dengan lampu sensor cahaya sistem berbasis IoT  


- Tim Reparl (SMKN 1 Karawang)
Rancang bangun smart door lock berbasis IoT untuk pengembangan program Smart School SMKN 1 Karawang. 

- Tim GFAR (SMKN 1 Jamblang Cirebon)
Pemantau produksi handsantizer dengan memanfaatkan BOT Telegram 


- Tim Arec A (MA Unggulan Ar-Rahmat Majalengka)
Perancang prototipe gas dan api terintegrasi android berbasis IoT  

- Tim Arec B (MA Unggulan Ar-Rahmat Majalengka)
Rancang bangun prototipe lampu matahari dan penyiraman tanaman otomatis berbasis IoT 

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved