Banjir di Subang

Malam Ini Mensos Risma Akan Datangi Pengungsi Banjir di Pantura Subang, Sudah Ada Tenda Kemensos RI

Malam ini, Rabu (1/3/2023) Menteri Sosial Republik Tri Rismaharini akan mengunjungi para pengungsi korban banjir Ciasem Subang.

Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar/ Ahya Nurdin
Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, telah merendam sebanyak 2.588 rumah warga, serta ratusan kepala keluarga mengungsi, Selasa (28/2/2023). Malam ini, Rabu(1/3/2023) Menteri Sosial Republik Tri Rismaharini akan mengunjungi para pengungsi korban banjir Ciasem Subang. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Malam ini, Rabu(1/3/2023) Menteri Sosial Republik Tri Rismaharini akan mengunjungi para pengungsi korban banjir Ciasem Subang.

Berbagai persiapan kunjungan orang Nomor 1 di Kementerian Sosial Republik Indonesia tersebut, termasuk mendirikan tenda berlogo Kementerian Sosial RI.

Berdasarkan informasi dari pihak BPBD Subang, Mantan Wali Kota Surabaya tersebut akan meninjau lokasi banjir di Ciasem malam ini sambil menyerahkan bantuan untuk para korban banjir.

"Rencananya malam ini Ibu Menteri Sosial RI Tri Rismaharini akan meninjau lokasi banjir dan para pengungsi korban banjir di Ciasem," ujar Udin Jazudin Kepala Pelaksana BPBD Subang

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Subang Udin Zajudin, mengatakan banjir Pantura Subang yang melanda 4 kecamatan hingga hari ini telah merendam ribuan rumah, mendapat perhatian serius dari Wakil Gubernur, BNPB hingga Menteri Sosial.

Baca juga: Polwan Cantik Polres Subang Terjun ke Dapur Umum, Memasak Makanan Siap Saji untuk Pengungsi Banjir

"Tadi pagi Wagub Jabar dan BNPB Pusat telah datang meninjau dan malam ini Mensos RI juga akan turun," katanya

Berdasarkan catatan kami, banjir di wilayah Pantura Subang ini totalnya ada 4 kecamatan yakni Ciasem, Pabuaran, Pamanukan dan Blanakan

"Total jumlah KK yang terdampak sebanyak 6.823 KK dengan jumlah jiwa 23.071 orang," ungkap Udin Jazudin, Rabu (1/2023) sore

Adapun banjir yang kondisinya paling parah terjadi di kecamatan Ciasem dan Blanakan dengan ketinggian air mencapai 50-150 centimeter

"Banjir ini disebabkan oleh curah hujan dalam seminggu terakhir sangat tinggi hingga menyebabkan beberapa sungai di kawasan Subang Utara meluap, akibat kondisi sungai yang dangkal," kata Udin.

Sementara untuk jumlah pengungsi hingga Rabu malam ini telah mencapai ratusan Kepala Keluarga, mereka mengungsi rata-rata di masjid.

Baca juga: Kapolres dan Dandim Blusukan Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir Subang, Masyarakat pun Berebutan

"Ada sekitar 306 warga yang mengungsi, umumnya mengungsi tersebut akibat rumahnya sudah terendam di atas 50 centimeter," ucap Udin.

Disinggung terkait kebutuhan para korban banjir, Udin menjamin stok untuk kebutuhan makan dan minum para pengungsi korban banjir masih aman.

"Stok kebutuhan makanan dan minuman untuk pengungsi masih aman terkendali. Bantuan juga terus mengalir,"ungkapnya

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved