Doa Harian

BMKG Prediksi Bandung Diguyur Hujan, Ini Doa Hujan yang Bisa Dibaca dalam Bahasa Arab dan Latinnya

BMKG memprediksikan Kota Bandung akan diguyur hujan hari ini Senin (27/2/2023), berikut bacaan doa hujan yang bisa dipanjatkan.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa
Ilustrasi bacaan doa hujan yang bisa dipanjatkan untuk meminta berkah dan manfaat. 

Doa tersebut termaktub dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari. Dari Ummul Mukminin, ‘Aisyah ra berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan beliau mengucapkan, ‘Allahumma shoyyiban naafi’an’,” (HR. Bukhari No. 1032).

Terkait manfaat dari doa turun hujan, Ibnu Baththol mengatakan bahwa, “Hadis ini berisi anjuran untuk berdoa ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.” (Syarh Al Bukhari, Ibnu Baththol, 5: 18, Asy Syamilah).

Berdoa sebelum belajar merupakan anjuran yang diajarkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. serta adapun keutamaan-keutamaan menuntut ilmu menurut pandangan Islam
Ilustrasi membacakan doa hujan.

Doa Setelah Hujan Reda

مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ

Muthirnaa bu fadhlillahi wa rahatihi.

Artinya: Kita diberi hujan karena keutamaan dan rahmat-Nya.

Hal tersebut tercantum dalam hadits:

“Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir. Siapa yang mengatakan ’Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), maka dialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang. Sedangkan yang mengatakan ‘Muthirna binnau kadza wa kadza’ (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang.” (HR. Bukhari no. 846 dan Muslim no. 71).

Doa saat Hujan Lebat

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan."

Syaikh Sholih As Sadlan mengatakan bahwa do’a di atas dibaca ketika hujan semakin lebat atau khawatir hujan akan membawa dampak bahaya. (Lihat Dzikru wa Tadzkir, Sholih As Sadlan, hal. 28, Asy Syamilah)

Doa Ketika Hujan dan Angin Kencang

اَللهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَمَا اُرْسِلَتْ بِهِ وَاَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّمَا فِيْهَا وَشَرِّمَا اُرْسِلَتْ بِهِ

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved