Baru Dipasok Pekan Lalu, 2.880 Liter Minyak Goreng Merek Minyakita di Bandung Barat Langsung Ludes
Pedagang di Pasar Tagog Padalarang, Kabupaten Bandung Barat mendapat pasokan 240 pak atau setara 2.880 liter minyak goreng bersubsidi yakni Minyakita
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Pedagang di Pasar Tagog Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendapat pasokan 240 pak atau setara 2.880 liter minyak goreng bersubsidi yakni Minyakita dari pemerintah pusat.
Namun pasokan tersebut tidak bertahan lama karena minyak goreng curah yang diluncurkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) itu saat ini sudah kembali ludes setelah banyak diburu oleh masyarakat.
Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) KBB, Asep M Azhar mengatakan, sebanyak 240 pak Minyakita tersebut disalurkan kepada 20 orang pedagang pada 17 Februari 2023 lalu.
"Kami menerima pasokan Minyakita itu dari distributor yang ditunjuk langsung oleh Kemendag, lalu disalurkan kepada 20 orang pedagang di Pasar Tagog Padalarang," ujarnya saat dihubungi, Rabu (22/2/2023).
Hanya saja, kata Asep, untuk saat ini Minyakita tersebut sudah habis, sehingga stok di Pasar Tagog Padalarang kembali kosong dan pihaknya belum bisa memastikan kapan para pedagang ini bakal mendapat pasokan lagi.
Baca juga: Ada Pabriknya di Karawang, Minyak Goreng Minyakita Tetap Langka dan Mahal, Ini Penyebabnya
"Sekarang sudah habis karena untuk harganya murah sesuai HET Rp 14 ribu per liter, jadi banyak masyarakat yang membeli, apalagi pedagang juga diberikan surat pernyataan oleh distributor harus menjual sesuai HET," kata Asep.
Setelah Minyakita disalurkan kepada para pedagang pihaknya juga turut melakukan pengawasan agar mereka tidak menjual di atas HET.
Karena itu, harganya bisa tetap murah jika dibandingkan dengan minyak merk yang lain.
"Saat itu kita langsung melakukan pengawasan karena di pasar itu ada petugas dari kami, makanya kami tahu bahwa minyak itu sekarang sudah habis lagi," ucapnya.
Sementara untuk memastikan pasokan Minyakita tahap selanjutnya akan disalurkan lagi, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Pemprov Jabar dan distributor karena pasokan yang sudah ada masih sangat kurang.
Baca juga: Warga Cantik Ini Senang Dapat Minyak Goreng Saat Operasi Keselamatan Digelar Polres Subang
"Tapi belum bisa dipastikan karena sampai saat ini masih banyak yang belum kebagian juga. Jadi, pasokan kemarin itu masih kurang dan belum bisa memenuhi kebutuhan karena pasokannya terbatas baru 240 pak untuk semua kabupaten/kota," ujar Asep. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews
minyak goreng
Minyakita
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Kabupaten Bandung Barat
Pasar Tagog Padalarang
Kementerian Perdagangan
Sisa Muntah Siswa Korban Keracunan Menu MBG di Bandung Barat Diambil, Jadi Sampel Uji Laboratorium |
![]() |
---|
75 Siswa Cipongkor Bandung Barat Keracunan Menu MBG, Dinkes Bakal Tetapkan jadi KLB |
![]() |
---|
Menu MBG yang Bikin 75 Siswa di Bandung Barat Keracunan, Daging Ayam Bau, Berubah Warna, dan Berbulu |
![]() |
---|
Kronologi Keracunan MBG di Bandung Barat, Daging Ayam Diduga Basi, Siswa Muntah hingga Sesak |
![]() |
---|
Perpustakaan Digital Hadirkan Harapan Baru bagi Literasi Masyarakat Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.