Banjir di Majalengka
Lelahnya Warga Leuweunghapit Majalengka, Rumahnya Langganan Banjir, Tunggu Perhatian Pemerintah
Rumah warga kerap dilanda banjir ketika hujan dengan intensitas tinggi terjadi di wilayahnya. Warga berharap ada perhatian dari pemerintah
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, selalu membuat waswas.
Paling tidak itulah yang dialami Carini (49), warga Dusun Cikamangi, Desa Leuweunghapit, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka.
Siang ini misalnya, ia sedang disibukkan dengan mengeluarkan air yang memasuki rumahnya sejak malam hari.
Menggunakan alat seadanya, air-air yang masing menggenang di dalam rumah, diarahkan keluar.
Baca juga: Malam Minggu Banjir Merendam Ratusan Rumah Warga di Cimanggung Sumedang, Hujan Masih Mengguyur
Ya, air tersebut merupakan luapan air Sungai Cikamangi yang jaraknya tak jauh dari pemukiman tempat Carini tinggal.
Sejak Minggu (22/1/2023) sore, hujan deras mengguyur kawasan tersebut hingga air sungai meluap.
"Hujan dari jam 16.00 WIB sampai jam 20.00 WIB kemarin."
"Eh pas jam 23.00 WIB, air sungai meluap sampai masuk rumah begini," ujar Carini kepada media, Senin (23/1/2023).
Disampaikan dia, bahwa ketinggian air yang masuk ke rumah mencapai 50 sentimeter.
Hingga pagi tadi, air tersebut belum juga surut meski sudah menyusut.
"Ya begini, sekarang mending sudah surut. Kalau tadi malam sampai 50 sentimeter," ucapnya.
Diakuinya, rumah yang ditinggalinya itu kerap dilanda banjir ketika hujan dengan intensitas tinggi terjadi di wilayahnya.
Selain itu, rumahnya memang menjadi yang terparah lantaran titiknya lebih rendah dibanding jalan di depannya.