Jalur Alternatif Majalengka-Ciamis Tertutup Longsor Lalu Lintas Terputus, Evakuasi Tunggu Alat Berat
Jalan penghubung Majalengka dengan Kabupaten Ciamis melalui jalur alternatif Margamukti-Ciranca terputus akibat tertutup material longsor.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Jalan penghubung Majalengka dengan Kabupaten Ciamis melalui jalur alternatif Margamukti-Ciranca terputus akibat tertutup material longsor.
Peristiwa tanah longsor itu terjadi pada Minggu (22/1/2023) sore.
Longsor yang terjadi di Jalan Margamukti, Desa Margamukti, Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka, mengakibatkan jalan tidak bisa dilalui kendaraan.
"Jalan kabupaten ruas Margamukti-Ciranca yang menghubungkan Kabupaten Majalengka ke Ciamis mengalami lumpuh total akibat jalan tertutup material longsor," ujar Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Majalengka, Rezza Permana, saat ditemui di lokasi, Senin (23/1/2023).
Rezza menjelaskan, peristiwa itu akibat cuaca ekstrem yang terjadi pada Minggu sore.
Hujan dengan intensitas tinggi turun sehingga berakibat tebing setinggi 60 meter runtuh membawa material tanah hingga menutup jalur alternatif.
Baca juga: Kolam Renang di Area Terasering, Tempat Wisata di Majalengka yang Airnya Segar dari Gunung Ciremai
Kata Rezza, longsor yang menutupi jalan itu membuat kendaraan dari Margamukti, Kecamatan Talaga, menuju Desa Ciranca, Kecamatan Malausma atau sebaliknya tidak dapat melintas.
"Ini evakuasi hanya bisa dilakukan dengan alat berat dan kami masih menunggu. Untuk sementara kami lakukan gotong royong bersama petugas gabungan Satpol PP, polisi, TNI, dan warga setempat melakukan pembersihan material longsor dengan alat seadanya. Setidaknya sedikit demi sedikit material longsor kami alihkan," ucap Rezza.
BPBD belum bisa memastikan kapan proses penyingkiran material selesai dikerjakan karena material longsor cukup banyak.
Selain itu, material longsor yang menutup landasan jalan cukup tebal, bahkan ada yang mencapai sepanjang 25 meter dengan ketinggian ketebalan dua meter.
"Oleh karena itu, bagi warga sekitar yang hendak menuju ke Ciranca maupun Margamukti atau sebaliknya, harus memutar dengan menempuh jarak 10 kilometer," katanya.
Baca juga: Ada Durian Lato-lato di Majalengka, Meski Kecil Rasanya Manis dan Legit, Teksturnya Lembut dan Tebal
Pantauan Tribun di lokasi, petugas gabungan dibantu warga masih berjibaku membersihkan material longsor dengan alat seadanya.
Terlihat, material longsor yang kebanyakan dari lumpur itu masih sangat tebal menutup jalan. (*)
3 Bulan ke Depan, Hujan Masih Akan Mengguyur Majalengka, Tak Ada Lagi Ancaman Kekeringan |
![]() |
---|
73 Warga Ciamis Resmi Gunakan Identitas 'Kepercayaan Terhadap Tuhan YME' di KTP-el |
![]() |
---|
Polres Ciamis Inisiatif Buka 1.350 Lowongan Kerja untuk Bantu Atasi Pengangguran |
![]() |
---|
TOK Paripurna Pemkab dan DPRD Sepakati Hari Jadi Majalengka Berubah dari 7 Juni ke 11 Februari |
![]() |
---|
APMMSC Akan Turun ke Jalan Desak DPRD Ciamis Bertindak Cepat Atasi Kasus Pelecehan Seksual Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.