Info PMB Unisba 2023/2024, Lengkap, Kuota Penerimaan Mahasiswa Baru Ditambah

Universitas Islam Bandung (Unisba) membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Gelombang I (satu) jenjang pendidikan S1, S2, dan S3 Tahun Akademik (TA).

Penulis: Cipta Permana | Editor: Januar Pribadi Hamel
Dok Tribun Jabar
Suasana kampus Universitas Islam Bandung (Unisba). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Universitas Islam Bandung (Unisba) membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Gelombang I (satu) jenjang pendidikan S1, S2, dan S3 Tahun Akademik (TA) 2023/2024, mulai 9 Januari hingga 16 Maret 2023.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini Unisba membuka lebar kesempatannya dengan kuota sebesar 3.000 calon mahasiswa baru.

Rektor Unisba, Prof. Edi Setiadi menjelaskan, penambahan kuota untuk PMB tahun ini, sebagai salah satu upaya Unisba dalam memberikan kesempatan atau keleluasaan kepada masyarakat, untuk dapat mengenyam pendidikan tinggi di Unisba.

Baca juga: Perluas Kerja Sama Internasional Unisba Teken Mou dengan HSC-CU

Terlebih, selama ini animo masyarakat untuk menjadi calon mahasiswa baru Unisba sangatlah besar. Namun karena melebihi kuota yang ditetapkan, banyak di antaranya yang tidak dapat terfasilitasi.

"Biasanya kapasitas kuota PMB Unisba setiap tahun itu, sekitar 2700 sampai 2800 mahasiswa. Tapi dengan tujuan memberikan kesempatan dan keleluasaan bagi masyarakat yang ingin kuliah, maka PMB tahun ini, kami membuka kuota sebesar 3000," ujarnya saat ditemui di Gedung Rektorat Unisba, Selasa (10/1/2023).

Rektor pun menjelaskan, selain besarnya kuota yang diberikan. Tahun ini pun skema perkuliahan Unisba akan menerapkan secara hybrid.

Meski demikian, Prof. Edi tetap menjamin kualitas dan kuantitas pendidikan dari para mahasiswanya.

Sebab, skema perkuliahan secara hybrid yang dilakukan Unisba selama ini tetap menghasilkan lulusan atau SDM yang unggul dan berdaya saing.

Hal itu, menurutnya bisa dilihat dari kualitas para lulusan Unisba yang selama masa pandemi Covid-19, perkuliahan dominan dilakukan secara daring.

"Meskipun perkuliahan secara hybrid, tapi kami tetap menjamin mutu layanan pendidikan dari para mahasiswa, dan itu bisa dilihat lulusan Unisba di tahun-tahun sebelumnya yang memiliki kualitas dan kuantitas lulusannya tetap terjaga dengan baik," ucapnya.

Rektor menjelaskan, untuk PMB Unisba TA. 2023/2024, seluruh alur pendaftaran dan pengisian formulir akan dilakukan secara daring.

Untuk gelombang pertama ini, para calon mahasiswa baru akan mengikuti beberapa tahapan seleksi, mulai dari psikotes yang diselenggarakan pada 18 Maret 2023.

Kemudian, ujian tertulis pada 19 Maret 2023. Selanjutnya, pengumuman hasil dari seleksi akan dilakukan pada 24 Maret 2023.

"Bagi para mahasiswa baru yang telah dinyatakan lulus, diwajibkan untuk melakukan daftar ulang atau registrasi pada 24 Maret 2023," ujarnya

Prof. Edi menambahkan, seperti sebelumnya, untuk PMB TA. 2023/2024, Unisba tetap menyediakan berbagai macam program beasiswa, salah satunya beasiswa Hafiz Quran.

Program beasiswa Baitul Maal Hafiz Quran akan berlangsung selama lim tahun, atau selama mahasiswa tersebut, berkuliah di Unisba.

“Jika mahasiswa tersebut, dinyatakan lulus masuk Unisba, maka mereka boleh mengajukan untuk bisa mengikuti program beasiswa Hafiz Quran," ucapnya

"Jika dalam tes hafalan 30 juz calon mahasiswa itu berhasil lulus, maka berhak untuk mendapat kesempatan bebas uang kuliah selama lima tahun di Fakultas Syariah, Tarbiyah dan lainnya,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor I (satu) Unisba, yang juga Ketua PMB Unisba, Prof. Ir. A. Harits Nu’man, menuturkan, Unisba menerima mahasiswa baru dengan konsep equlity dan accessibility. Artinya, Unisba terbuka menerima mahasiswa dari berbagai kalangan, ras, disabilitas, bahkan agama mana pun.

Prof. A. Harits Nu'man menjelaskan, proses pembelajaran di Unisba setelah pandemi Covid-19 menganut dua model pembelajaran yakni secara blendid dan hybrid learning.

Blendid learning, yaitu memanfaatkan fasilitas yang membuka akses seluas-luasnya, berbasis pada sistem informasi.

“Jadi mahasiswa bisa masuk kelas offline dan online. Kita menggunakan sistem e-kuliah yang sudah teruji keandalannya dan sudah dilaksankan selama bertahun-tahun di Unisba,” ujarnya.

Kemudian, hybrid learning, memberikan fasilitas kelas multimedia sehingga memungkinkan mahasiswa berkuliah diluar kampus dan sebagiannya di dalam kelas.

Sedangkan untuk mata kuliah atau kompotensi yang menuntut kepada keterampilan, mahasiswa wajib hadir di kelas dan langsung melakukan praktek perkuliahan.

PMB Unisba Gelombang I jenjang S1 akan dibuka dalam dua jalur yaitu PMDK melalui jalur seleksi nilai rapot yang dibuka hingga 17 Februari 2023, dan USM melalui jalur seleksi tes tulis yang dibuka hingga 16 Maret 2023.

Sedangkan, untuk jenjang S2 dan S3, hanya tersedia melalui jalur tes tertulis saja.

"PMB kali ini tidak berbeda jauh dengan tahun lalu yaitu dilaksanakan full online dengan mengakses laman www.unisba.ac.id dan memilih menu admission," katanya. (Cipta Permana)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved