Tahun Baru Imlek 2023
Sambut Tahun Baru Imlek 2023, Inilah Sejarah Imlek Dirayakan dan Beberapa Tradisi yang Dilakukan
Menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2023, berikut sejarah Tahun Baru Imlek tersebut dirayakan dan beberapa tradisi Imlek yang sering dilakukan
1912 hingga Sekarang: Tahun Baru Gregorian & Tahun Baru Imlek dirayakan
Pada tahun 1912, pemerintah memutuskan untuk menghapus Tahun Baru Imlek dan kalender lunar, tetapi mengadopsi kalender Gregorian sebagai gantinya.
Namun, masyarakat tidak mau mengubah tradisi, sehingga kebijakan tersebut tidak berhasil dijalankan.
Sebuah kompromi dibuat bahwa kedua sistem kalender disimpan, dan kalender Gregorian digunakan di pemerintahan, pabrik, sekolah dan organisasi lain sementara kalender lunar digunakan untuk festival tradisional.
Hari pertama dalam kalender Gregorian, Hari Tahun Baru, disebut Yuandan, sedangkan hari pertama dalam kalender lunar disebut Chunjie (Festival Musim Semi), yang merupakan Tahun Baru Imlek yang dirayakan secara luas.
Setelah tahun 1949, Festival Musim Semi terdaftar sebagai hari libur nasional, dan orang-orang mendapat hari libur kerja dan sekolah.
Sekarang, Imlek adalah festival tradisional terpenting di Tiongkok.
Banyak kebiasaan lama yang diwarisi dari sejarah Tahun Baru Imlek yang panjang.
Tradisi Tahun Baru Imlek
Tahun Baru Imlek menjadi kesempatan paling penting bagi keluarga untuk bersatu kembali dan menghabiskan waktu bersama.
Perayaan ini juga diyakini penting untuk memastikan keberuntungan di tahun yang akan datang.
Berikut ini sederet tradisi Tahun Baru Imlek, dikutip dari China Highlights:
1. Membersihkan dan Mendekorasi Rumah dengan Benda Merah

Orang-orang biasanya akan membersihkan rumah secara menyeluruh sebelum Tahun Baru Imlek.
Membersihkan rumah melambangkan menyapu kesialan tahun sebelumnya dan membuat rumah mereka siap menerima keberuntungan.
Merah adalah warna utama festival, karena merah diyakini sebagai warna keberuntungan untuk Tahun Baru Imlek.
Warna merah menunjukkan kemakmuran dan energi yang mengusir roh jahat dan hal-hal negatif.
Lentera merah akan digantung di jalan-jalan.
Sementara kuplet merah dan gambar Tahun Baru ditempel di pintu.
2. Persembahan kepada Leluhur
Menghormati orang yang meninggal adalah tradisi Tahun Baru Imlek yang dipegang teguh.
Banyak orang Tionghoa mengunjungi makam leluhur pada hari sebelum Tahun Baru Imlek.
Mereka memberikan persembahan kepada leluhur sebelum makan malam reuni.
Hal itu untuk menunjukkan bahwa mereka membiarkan leluhur mereka "makan" terlebih dahulu.
Kemudian mereka menambahkan gelas ekstra dan meletakkannya di meja makan saat malam tahun baru.
3. Makan Malam Keluarga

Tahun Baru Imlek adalah waktu untuk berkumpul bersama keluarga.
Semua keluarga diharapkan berada di rumah untuk merayakan festival bersama.
Makan malam Tahun Baru Imlek disebut juga "makan malam reuni".
Keluarga besar dari beberapa generasi duduk mengelilingi meja bundar dan menikmati makanan dan waktu bersama.
4. Berbagi Hadiah

Hadiah yang paling umum adalah amplop merah (atau bungkusan merah, lìsh atau lai see dalam bahasa Kanton).
Amplop merah berisi uang, dan sering diberikan kepada anak-anak dan yang sudah tua.
Amplop merah (uang) disebut ya sui qian, yang berarti 'menekan' uang Sui (setan).
Baca juga: Resep Kue Keranjang Goreng Lapis, Cocok Disajikan saat Momen Imlek
Mereka yang menerima amplop merah berharap tahun yang aman dan damai lagi.
Jumlah uang berkisar dari beberapa dolar hingga beberapa ratus.
Takhayul Cina menyukai jumlah yang dimulai dengan angka genap, seperti 8 (homofon untuk "kekayaan"), dan 6 (homofon untuk "halus"), kecuali untuk angka 4 karena berima dengan kata yang berarti "kematian".
Hadiah Tahun Baru Imlek populer lainnya adalah alkohol, teh, buah-buahan, dan permen.
5. Petasan dan Kembang Api
Dari pertunjukan publik di kota-kota besar hingga jutaan perayaan pribadi di daerah pedesaan China, menyalakan petasan dan kembang api adalah kegiatan meriah yang tak terpisahkan.
Ini adalah cara untuk menakut-nakuti kejahatan dan menyambut kedatangan tahun baru.
Miliaran kembang api muncul di Tiongkok pada pukul 12 pagi dan di menit-menit pertama Tahun Baru Imlek, paling banyak di mana saja setiap saat sepanjang tahun.
6. Menonton Tarian Singa dan Naga (Barongsai)

Tarian singa dan tarian naga banyak terlihat di China dan Pecinan di banyak negara Barat selama periode Tahun Baru Imlek.
Itu dilakukan untuk membawa kemakmuran dan keberuntungan untuk tahun mendatang atau acara.
Ada lebih banyak tradisi dan adat Tahun Baru Imlek, seperti memakai baju baru, begadang di malam Tahun Baru Imlek, menonton Gala Festival Musim Semi, dan lain sebagainya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kapan Perayaan Tahun Baru Imlek 2022? Ini Sejarah Imlek dan Tradisinya,
Belum Terlambat, Bagikan Puisi Menyentuh Ucapan Tahun Baru Imlek 2023 Jadikan Caption di Medsos |
![]() |
---|
Libur Imlek 2023, Arus Lalu Lintas di Puncak Cianjur Ramai Lancar, Waspadai Tanah Longsor |
![]() |
---|
Promo Menantea Spesial Tahun Baru Imlek 2023,Dapat Banyak Menu Harga Murah Berlaku Sampai 23 Januari |
![]() |
---|
Kumpulan Ucapan Xin Nian Kuai Le Berisi Harapan dan Doa untuk Rayakan Tahun Baru Imlek 2023 |
![]() |
---|
Ribuan Warga Berdoa di Vihara Satya Budhi Bandung, Ridwan Kamil Pastikan Imlek di Jabar Kondusif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.