Piala AFF 2022

Jelang Vietnam vs Indonesia, Shin Tae-yong Kembali Buka Suara soal Permainan Keras Doan Van Hau

Shin Tae-yong kali ini mengutarakan pendapat lewat unggahan di akun Instagram pribadinya pada Minggu (8/1/2023) siang WIB.

Editor: Hermawan Aksan
Kompas.com
Dendy Sulistyawan dari Indonesia dan Doan Van Hau dari Vietnam terjatuh setelah berbenturan pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/1/2023).  

TRIBUNJABAR.ID - Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, kembali mengemukakan pendapat tentang kepemimpinan wasit dan permainan keras pemain di ajang Piala AFF 2022.

Shin Tae-yong kali ini mengutarakan pendapat lewat unggahan di akun Instagram pribadinya pada Minggu (8/1/2023) siang WIB.

Pelatih asal Korea Selatan itu mengunggah tiga video beserta dua kalimat pernyataan untuk mengutarakan pendapatnya tersebut.

Tiga video yang diunggah Shin Tae-yong memuat bukti permainan keras pemain nomor 5 Vietnam, Doan Van Hau.

Baca juga: Prediksi Skor Laga Timnas Indonesia Lawan Vietnam, Bobotoh Geulis Ini Optimistis Tim Garuda ke Final

Kejadian saat Doan Van Hau melakukan pelanggaran keras terhadap Dendy Sulistyawan pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/1/2023), juga termuat di salah satu video yang diunggah Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong tidak hanya mengunggah video yang menunjukkan permainan keras Doan Van Hau terhadap pemain timnas Indonesia.

Pada video terakhir, Shin Tae-yong turut mengunggah video yang menangkap momen ketika Doan Van Hau melakukan gerakan berlebihan kepada pemain timnas Malaysia, Azam Azmi.

Kemudian, di bagian keterangan, Shin Tae-yong menuliskan pendapatnya terkait permainan keras tersebut.

Dia juga membahas kepemimpinan wasit karena pada faktanya Doan Van Hau selalu lolos dari hukuman kartu setelah melakukan pelanggaran keras dan gerakan berlebihan tersebut.

Shin Tae-yong mengatakan, wasit dan pemain harus menjunjung tinggi nilai fair play.

Shin tae-yong juga berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi dalam ajang Piala AFF.

"Tidak boleh 'usaha para pemain' yang dibuat selama ini tenggelam karena wasit," tulis Shin Tae-yong di akun Instagram pribadinya.

"Wasit dan pemain harus fairplay sama-sama dan saya berharap semoga tidak lagi ada kejadian seperti ini," demikian pernyataan Shin Tae-yong.

Sebelumnya, Shin Tae-yong telah berbica terkait pelanggaran keras pemain Vietnam dalam sesi konferensi pers seusai leg pertama semifinal Piala AFF 2022.

Shin Tae-yong menilai pelanggaran keras pemain Vietnam terhadap Dendy Sulistyawan layak diganjar kartu merah.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved