Pemilu 2024
Targetkan 16 Kursi di DPRD Kota Bandung, Partai Gerindra Laksanakan Perintah Prabowo Subianto
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bandung Toni Wijaya menegaskan bahwa Pemilu 2024 sudah bulat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Penulis: Tiah SM | Editor: Hermawan Aksan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bandung Toni Wijaya menegaskan bahwa Pemilu 2024 sudah bulat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Namun untuk posisi wali kota Bandung, Partai Gerindra belum memiliki calon.
"Pemilu 2024 jargon kami Prabowo Presiden, Gerindra menang, itu tidak bisa ditawar," ujar Toni saat launching penerimaan bakal calon legislatif (bacaleg) Kota Bandung di Jalan Talaga Bodas, Kota Bandung, Kamis (29/12/2022).
Toni, yang baru menjabat ketua DPC dua bulan lalu menggantikan almarhum Ade Supriadi, optimistis Gerindra meraih 16 kursi di Kota Bandung.
Baca juga: KPU Sumedang Bakal Buatkan TPS Khusus untuk Pemilih di Kampus, Lapas, hingga Pesantren untuk Pemilu
"Saat ini di Kota Bandung memiliki 8 kursi, target tidak muluk-muluk cukup satu anggota dewan membawa satu orang jadi dewan, jadi 16 kursi pasti jadi pemenang," ujar Toni.
Untuk meraih kursi, kata Toni, tidak mudah karena harus mampu menarik simpati warga dengan aksi yang positif.
"Sebelum terjun ke masyarakat, terlebih dahulu kami melakukan konsolidasi secara internal di DPC, PAC, hingga ranting. Kemudian memperkuat struktur," ujarnya.
Toni mengatakan langkah awal ke masyarakat adalah menjalankan perintah Prabowo membantu program pemerintah dalam melawan vandalisme.
Baca juga: Kerawanan Pemilu Kabupaten Cirebon Peringkat Empat di Jawa Barat, Bawaslu Beri Catatan Ini
Dikatakannya, kurang lebih tiga bulan Partai Gerindra konsisten melawan vandalisme.
Bekerja sama dengan masyarakat setempat, membersihkan tembok-tembok yang dicorat-coret orang-orang tak bertanggung jawab.
Pembersihan lingkungan ini menjadi perhatian Partai Gerindra karena saat berkunjung ke Bandung, Prabowo Subianto melihat coretan-coretan yang membuat kotor Kota Bandung.
Karena itu, Prabowo pun memerintahkan kepada kader untuk ikut serta membersihkan Kota Bandung dari aksi vandalisme.
"Pak Prabowo bilang kok Kota Bandung yang dulunya Parijs van Java sekarang kotor oleh coretan-coretan, jadi kurang nyaman," ujar Toni.
Toni bersyukur setelah dibersihkan lingkungan jadi nyaman.
