Natal dan Tahun Baru
Mau Liburan Nataru ke Lembang? Waspada Dua Ruas Jalan Menuju Objek Wisata Ini Rawan Longsor
BPBD Bandung Barat mewanti-wanti wisatawan yang hendak berwisata ke Lembang saat libur Natal dan tahun baru untuk lebih waspada terkait bencana alam.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mewanti-wanti wisatawan yang hendak berwisata ke Lembang saat libur Natal dan tahun baru untuk lebih waspada terkait bencana alam.
Pasalnya, dua ruas jalan menuju objek wisata Lembang hingga saat ini rawan longsor, yakni di Jalan Cisarua, tepatnya dekat Curug Pelangi, dan Jalan Maribaya yang akhir-akhir ini sudah dua kali diterjang longsor tebing.
Kepala Pelaksana BPBD Bandung Barat, Duddy Prabowo, mengatakan, saat libur Natal dan tahun baru pihaknya mewaspadai dua ruas jalan itu karena dikhawatirkan terjadi bencana longsor saat kunjungan wisatawan melonjak.
"Dari sisi kebencanaan, kami melihat ada beberapa ruas jalur yang rawan terjadi bencana (longsor) yaitu di Cisarua dan Maribaya," ujar Duddy di Perkantoran Pemkab Bandung Barat, Jumat (23/12/2022).
Untuk antisipasi longsor di dua ruas jalan itu, pihaknya sudah melakukan mitigasi bencana di beberapa titik ruas jalan yang rawan terjadi bencana alam.
Baca juga: Bus Umum dan Pariwisata Dihentikan, Dishub Bandung Barat Lakukan Pengecekan Kelaikan Kendaraan
"Salah satunya yang di Curug Pelangi, kita melakukan mitigasi bencana dengan menutup tebing longsoran dan juga yang berada di dekat Rumah Seniman," kata Duddy.
Selain itu pihaknya juga mendirikan dua pos di kawasan Padalarang dan Lembang, serta menyiagakan petugas karena ancaman bencana hidrometeorologi masih ada hingga puncak musim hujan yakni pada Januari 2023.
"Salah satu ancamannya adalah longsor, kemudian pohon tumbang serta jalan yang licin lantaran hujan intensitas tinggi," ucapnya.
Baca juga: Bayi Kembar Siam Asal Bandung Barat Berhasil Dipisahkan Setelah Dioperasi 3,5 Jam di RSHS Bandung
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan terutama kendaraan besar untuk tidak melintasi kawasan ruas jalan yang rawan bencana ketika turun hujan dengan intensitas tinggi.
"Kita mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa waspada karena bencana bisa datang kapan saja," ujar Duddy. (*)
