Warga Korban Gempa Cianjur Punguti Besi Bekas Sisa Reruntuhan Bangunan: Daripada Diam di Pengungsian

Laporan Kontributor Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sejumlah warga di Kampung Cikamunding, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memunguti besi dari sisa puing material bangunan yang rusak akibat gempa bumi.

Berdasarkan pantauan di lapangan, sejumlah warga tersebut berdatangan ke tempat pembuangan material puing material bangunan rusak di pinggir Jalan Gatot Mangkupraja.

Untuk mendapatkan besi dari puing material bangunan tersebut warga membawa alat untuk membongkar beton dengan menggunakan palu yang berukuran cukup besar, Selasa (13/12/2022).

Enan Somantri (62), seorang warga, mengungkapkan, ia sudah mendatangi tempa pembuangan meterial puing bangunan rumah rusak sejak pagi bersama anaknya untuk membawa besi bekas.

Baca juga: Gempa Pangandaran Magnitude 4.0, Netizen Ramai-ramai Berdoa, Warga Bandung: Kerasa Banget Demi Allah

"Dari tadi pagi saya sudah mengumpulkan 20 kilogram besi dan akan langsung dijual ke pengepul seharga Rp 4 ribu per kilogram. Kalau campuran, Rp 2 ribu per kilogram," katanya.

Ia mengaku, sehari-harinya bekerja sebagai petani, tapi semenjak gempa terjadi ia tidak memiliki pekerjaan dan tidak memiliki kegiatan atau aktivitas lain.

"Daripada diam saja di posko pengungsian, mending cari besi, lumayan buat jajan anak dan kebutuhan sehari-hari," katanya.

Nur Sandi (42), seorang pengepul, mengatakan, ia sengaja datang ke tempat pembuangan material besi untuk membeli besi yang dikumpulkan warga sekitar.

Baca juga: Siswa di Cianjur yang Terdampak Gempa Bumi Masih Butuh Uluran Tangan, Ini yang Diperlukan

"Saya membeli besi dan barang-barang bekas dari puing reruntuhan yang dibuang petugas."

"Besi bekas itu saya beli Rp 4 ribu per kilogram, dan kalau plastik dan campuran itu Rp 2 ribu," kata dia.

Ia mengatakan, besi dan barang-barang bekas yang dibeli dari warga itu nantinya akan dijual kembali oleh pengepul besar. (*)