Garut Fest 2022
Kisah Haden Peserta G-Fest 2022, Pasarkan Bakso Aci, dari Dua Pembeli Kini Ribuan Produknya Laris
Peserta G-Fest, Haden Rudi Dermawan (38) sibuk mengolah kulinernya, Baso Aci Kuliner 98 asal Kampung Pasirjeungjing, Desa Simpang, Cisurupan, Garut
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Darajat Arianto
Bahkan orang-orang di kampung halamannya kini mendapat lapangan pekerjaan, membantunya memproduksi ribuan permintaan dari para konsumen.
"Yang saya pegang teguh dari dulu adalah jangan putus asa, terus berjuang dan terus berinovasi. Apalagi produk kuliner seperti ini harus terus update rasa dan inovasi," ucap ayah tiga anak itu.
Ia bersyukur bisa masuk dalam gelaran Garut Festival 2022, menurutnya hal tersebut merupakan sebuah prestasi lantaran produknya kini sudah diakui.
Kedepan Haden menyebut, ia akan terus melakukan inovasi-inovasi agar produknya bisa terus beradaptasi di pasar misalnya menambah varian rasa yang cocok bagi lidah orang Indonesia.
Saat ini Kuliner 98 miliknya memiliki beragam varian, seperti Baso Aci Geprek, Baso Aci Batagor, Singkong 98, Cuankie Ramen dan lainnya.
"Ini atas nama Garut, bangga sebagai warga Garut bisa memiliki prodak yang sudah menyebar ke berbagai tempat," ungkapnya.
Baca juga: Batik dan Tenun Khas Garut, Akan Hadir di Garut Festival 2022
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, para pelaku usaha yang mengikuti Garut Festival 2022 akan terus dibina oleh Pemkab Garut agar produknya bisa terus berkembang.
Ia berharap Garut bisa terus ekspor prodak-prodak berkualitas dan jadi bagian dari penghasil devisa negara.
"Tentu kami berterimakasih kepada mereka para pelaku usaha yang telah berkontribusi pada masa sulit (setelah pandemi), kita punya tagline Karya Garut Mendunia," ujarnya saat dihubungi. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews