Biaya Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Asal Bandung Barat Masih Kurang, Bupati: Kami Akan Ikhtiar

Biaya operasi pemisahan bayi kembar siam Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira hingga kini masih kurang sehingga operasi tertunda

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menjenguk bayi kembar siam Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira di Desa Cipada, Cisarua, KBB, Selasa (8/11/2022). Hengky menyebut akan ikhtiar untuk biaya operasi yang ternyata masih kurang Rp 220 juta. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Biaya operasi pemisahan bayi kembar siam Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira hingga saat ini masih kurang Rp 220 juta, sehingga tindakan operasi kembali tertunda.

Pelaksanaan operasi pemisahan bayi kembar siam anak dari pasangan Eka Lasmana dan Mira Rahayu, warga Kampung Umur-umuran, RT 02/04, Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, KBB itu membutuhkan biaya Rp 410 juta.

Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan, dari total biaya Rp 410 juta tersebut, dana yang sudah ditanggung BPJS Kesehatan baru Rp 190 juta, sehingga masih ada kekurangan Rp 220 juta.

"Kami akan ikhtiar untuk mencari kekurangan biaya tersebut. Opsinya bisa dari APBD atau meminta bantuan ke Pemprov Jabar," ujarnya saat menjenguk bayi kembar siam tersebut, Selasa (8/11/2022).

Biaya total Rp 410 juta tersebut untuk mencakup semua kebutuhan sebelum palaksanaan operasi, pada saat operasi, dan pemulihan pascaoperasi.

Baca juga: Sebelum Operasi Pemisahan, Kondisi Kesehatan Bayi Kembar Siam di KBB Dipantau Dinas Kesehatan

Baca juga: Tunggu Berat Badan Ideal, Jadwal Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Asal KBB Belum Jelas

Hengky mengatakan, bagaimanapun operasi pemisahan bayi kembar siam ini harus segera dilakukan mengingat secara fisik dan kondisi kesehatannya sudah siap untuk dioperasi.

"Saya berharap tindakan operasi bisa secepatnya dilakukan, karena kondisi bayinya sudah siap, kita coba ikhtiar," kata Hengky.

Ayah bayi kembar siam, Eka Lasmana berharap dengan adanya kunjungan dari bupati bisa memberikan titik terang soal kepastian pelaksanaan tindakan operasi pemisahan bagi anak pertamanya yang berusia 10 bulan tersebut.

Mira Rahayu saat menggendong bayi kembar siam Ayesta Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri di rumahnya.
Mira Rahayu saat menggendong bayi kembar siam Ayesta Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri di rumahnya. (Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin)

"Semoga anak saya Ayesha dan Aleeya bisa secepatnya menjalani operasi agar dapat menjalani kehidupan secara normal seperti balita lainnya," ucap Eka.

Baca juga: Kisah Haru Pasutri di Subang Selalu Ikhlas Rawat Bayi Kembar Siam yang Tingkahnya Lucu dan Menghibur

Eka mengatakan, tindakan operasi bagi anaknya itu sangat diperlukan demi kebaikan kehidupan ke depan karena kedua anak ini dempet pada bagian perut, sedangkan secara medis sudah memungkinkan dioperasi. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved