Saat Kebakaran di Balai Kota Bandung Sempat Terdengar Bunyi Letupan, Pegawai Berhamburan ke Luar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Untuk memadamkan api yang membakar Gedung Kantor Bapelitbang di Balai Kota Bandung, selain 16 Armada Damkar Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) ada bantuan 5 Mobil Perumda Tirtawening Bandung.

Kantor Bapelitbang terbakar pada Senin (7/11) pukul 10.30 WIB.

Lima mobil tangki air berukuran 5.000 liter di parkir Plaza Balai Kota Bandung.

Baca juga: Kesaksian Staf Bapelitbang yang Menyaksikan Terbakarnya Gedung di Kompleks Balai Kota Bandung

Kebakaran terjadi sejak pukul 10.30 WIB, dengan hitungan detik api membesar sehingga Tim pemadam dari Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) baru tiba melakukan pemadaman pukul 10.50 WIB.

Kebakaran membuat para pegawai yang berdinas di Balai Kota Bandung berhamburan keluar dan menyaksikan kebakaran dari sisi kanan kiri bangunan.

Dalam dua jam, Petugas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, berhasil memadamkan api di Gedung Bapelitbang.

Gedung Bapelitbang berada di Kompleks Balai Kota Bandung. Berada di Jalan Aceh, berdekatan dengan Taman Sejarah.

Menurut pantauan, proses pemadaman membutuhkan waktu sekitar dua jam, dibantu hujan yang sempat turun deras selama beberapa menit.

Saat ini, petugas dari Diskar PB Kota Bandung tengah melakukan pendinginan di semua area Gedung Bapelitbang yang hangus dilalap si jago merah.

Kapala Dinas Kebakaran Gungun Sumaryana mengatakan, dalam peristiwa ini ia menerjunkan seluruh armada yang ada di UPT, dibantu satu armada dari Kabupaten Bandung Barat sehingga pemadaman berlangsung cepat.

"Rinciannya saya belum cek, harus assesment dulu, tapi sekarang masih proses pendinginan, tinggal mengecek percikan api kecil," ujar Gungun, di lokasi kejadian, Senin (7/11/2022).

Pihaknya pun memastikan api hanya membakar bagian gedung Bapelitbang saja, tidak menjalar ke gedung lain.

"Kita lakukan penyekatan ke ruangan yang lain, soalnya itu kan berdekatan dengan ruangan bapak Wali Kota dan ruangan Bapak Sekda, kita lakukan penyekatan supaya tidak merembet ke ruangan yang lain," katanya.

Untuk penyebab kebakaran, Gungun belum bisa memastikannya. Harus ada investigasi lebih dulu dari tim di lapangan dan aparat kepolisian. (*)