ART Dianiaya Majikan

Orangtua Yulio Datangi Rumah Rohimah, Cerita Kalau Anaknya Tak Pernah Mengunjungi Setelah Nikah

Berikut ini update ART dianiaya majikan di Bandung. Rohimah (29) asisten rumah tangga yang jadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh dua majikannya

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID/SIDQI AL GHIFARI
Rohimah, ART yang disekap dan disiksa majikannya di Bandung Barat, mendapat kunjungan para tamu di kediamannya di Kampung Cinangor, Desa Pangeureunan, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Rabu (2/11/2022). 

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Berikut ini update ART dianiaya majikan di Bandung. Rohimah (29) asisten rumah tangga yang jadi korban penyekapan dan penganiayaan oleh dua majikannya membeberkan sosok mereka.

Tak hanya itu, kini juga terungkap sosok majikan jahat Rohimah tersebut dibongkar orangtuanya sendiri, sebut sang anak tak pulang sejak menikah.

Kedua majikannya itu adalah Yulio Kristian (29) dan Loura Francilia (29), keduanya memiliki rumah di Perumahan Bukit Permata, Blok G1, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. (KBB), tempat Rohimah bekerja selama ini.

Rohimah menyebut kedua majikannya itu jarang berada di rumah, dalam satu minggu hanya dua hari mereka datang.

Baca juga: SOSOK Yulio Kristian Majikan Jahat Siksa ART di KBB, Jejak Digital dan Pekerjaan Pelaku Disorot

"Senin sampai Jumat tidak ada di rumah, di rumah cuma baru Sabtu dan Minggu saja, saya tidak tahu mereka kerja apa," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id, Rabu (2/11/2022) di kediamannya di Kampung Nangor, Desa Pangeureunan, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ia menuturkan tidak pernah mengetahui kemana kedua majikannya pergi. Selama bekerja, kata Rohimah, ia tidak pernah diajak bicara soal urusan kerja kedua majikannya.

Saat di rumah pun menurutnya, ia hanya menjalankan tugasnya sebagai seorang ART. Jika berbuat salah maka kedua majikannya itu akan menghukumnya.

Yulio Kristian (29) dan Loura Francilia (29) menjadi tersangka diduga menganiaya asisten rumah tangga Rohimah (29).
Yulio Kristian (29) dan Loura Francilia (29) menjadi tersangka diduga menganiaya asisten rumah tangga Rohimah (29). (Tribunjabar.id/Hilman Kamaludin)

"Saya ingat yang pertama kali memukul saya adalah suaminya, saat itu gara-gara lupa mematikan keran air," ungkapnya.

Kedua majikannya juga melarangnya untuk bersosialisasi dengan tetangga. Saat ditinggal pergi, sang majikan mengunci rumahnya dan membiarkan Rohimah terkunci.

Kesalahan yang Rohimah perbuat akan membuatnya rugi, seperti gaji dipotong bahkan tidak dibayarkan.

Baca juga: Pasutri yang Sekap dan Siksa ART di Bandung Barat Berdalih Rumah Digembok karena Kebiasaan

"Sekali buat kesalahan itu didenda Rp 100 ribu," ucapnya.

Orang tua Yulio Kristian juga diketahui sempat datang ke rumah orang tua Rohimah untuk meminta maaf hal tersebut diungkapkan oleh paman korban, Kamil (55).

"Orang tua majikan yang laki-laki datang ke sini (rumah orang tua Rohimah), datang meminta maaf," ujarnya kepada Tribunjabar.id.

Kamil menyebut Yulio juga tidak pernah pulang ke rumah orang tuanya semenjak menikah.

"Kata ibunya Yulio, dia tidak pernah didatangi anaknya setelah akad nikah, tau-tau katanya udah kejadian seperti ini," ucap Kamil menirukan ucapan orang tua Yulio.

Kamil berharap kejadian yang menimpa Rohimah menjadi pelajaran penting bagi banyak orang.

Ia bersyukur Rohimah sudah kembali ke kampung halaman. Saat ini kata Kamil, ia hanya berfokus pada kesembuhan korban.

"Semoga banyak hikmah, yang penting alhamdulillah nyai Rohimah sudah pulang, tinggal fokus penyembuhan," ucapnya.

(Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved