Kronologi Siswi SMK di Sukabumi Kecelakaan Ditolong Kapolres, Tergelincir Lalu Nabrak Tiang Listrik

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Seorang siswi SMK (sebelumnya disebut SMP) bernama Meta Eka Ramdani (18) mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal di Jalan Jajaway, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tepatnya di depan kantor Pengadilan, Kamis (3/11/2022).

Siswi SMP itu terjatuh dari sepeda motor bernomor polisi F 6965 UBP saat melaju dari arah Cimanggu menuju Palabuhanratu sekitar pukul 15.00 WIB.

Kecelakaan itu diketahui Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah saat perjalanan pulang dari kantornya.

Sekitar pukul 15.37 WIB saat perjalanan pulang dari Mapolres, Dedy melihat warga berkerumun di jalan raya.

Ia pun mengahmpiri kerumunan, ternyata ada siswi SMP kecelakaan.

Baca juga: Siswi SMP Jatuh dari Motor Ditolong Kapolres Sukabumi, Dinaikkan ke Mobil Dinas Lalu Dibawa ke RS

Dedy pun sigap menolong korban dengan langsung menaikkan korban ke mobil dinasnya lalu dibawa ke RSUD Palabuhanratu.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.

Ia mengatakan, saat korban melaju dari arah Cimanggu menuju Palabuhanratu didiga hilang konsentrasi, di lokasi kejadian sepeda motor yang dikemudikan korban tergelincir sampai menabrak tiang listrik.

"Sesampainya di tempat kejadian melintasi jalan lurus diduga tidak konsentrasi, sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya dengan baik, lalu tergelincir dan terjatuh ke sebelah kanan jalan menabrak tiang listrik, sehingga kecelakaan lalulintas tidak dapat terhindarkan lagi," ujarnya.

Fajar menjelaskan, pelajar asal Kampung Pasirmangga, Desa Cimanggu itu mengalami luka lecet di kaki dan kepala akibat kecelakaan tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Sumedang, Siti Fatimah Tergilas Truk Tak Kuat Menanjak di Cimanggung Sumedang

"Korban luka ringan, luka lecet di bagian kaki kiri, luka lecet di bagian kepala belakang, sekarang masih penanganan medis di RSUD Palabuhanratu," jelas Fajar. (*)