Pembunuhan Sadis di Depok
BERITA POPULER Pembunuhan Sadis di Depok, Dua Hari Sebelum Tragedi, Adik Pelaku Teriak Minta Tolong
Di mata tetangga, K dikenal sebagai orang yang temperamental dan sering cekcok dengan anggota keluarganya.
TRIBUNJABAR.ID, DEPOK - Pelaku pembunuhan sadis di Depok, K ternyata memang sering bertengkar dengan keluarganya.
Dua hari sebelum penganiayaan sadis, K juga bertengkar dengan keluarganya. Keributan tak berujung serius setelah adik kandung korban berteriak-teriak meminta tolong agar pertengkaran dihentikan.
Hal ini diungkap tetangga pelaku yang bernama Eka. Menurut dia, dua hari lalu, keluarga itu juga sempat cekcok, bahkan adik pelaku sempat meminta bantuan tetangga untuk menghentikan amukan K.
"Cekcoknya itu sudah dari dua hari lalu itu ada teriakan minta tolong dari adik kandung dari pelaku untuk mencegah (keributan) ini biar enggak kenapa-kenapa," ujar dia, Selasa (1/11/2022).
Di mata tetangga, K dikenal sebagai orang yang temperamental dan sering cekcok dengan anggota keluarganya.
Pada Selasa (1/11/2022), K menghabisi nyawa anak perempuannya. Dia juga melukai istrinya hingga kritis.
Aksi sadis pelaku terjadi di rumahnya yang terletak di Perumahan Klaster Pondok Jatijajar, Depok, Selasa pagi.
Warga setempat bernama Lidya mengatakan, sebelum kejadian nahas itu, pelaku memang kerap cekcok dengan istri, anak, dan anggota keluarga lain.
"Ribut tuh sudah biasa, ribut-ribut rumah tangga gimana sih, berantem, banting-banting barang, suara teriakan gitu sering terjadi," kata Lidya saat ditemui di lokasi.
Bahkan, kata Lidya, tetangga sudah sering mengingatkan pelaku namun dia tetap saja tak mengubrisnya.
"Tapi kami ya sudahlah, sudah biasa, namanya rumah tangga. Terus puncaknya keributannya subuh tadi," kata Lidya.
Puncak keributan keluarga tersebut berujung pembantaian oleh pelaku terhadap anak perempuan KPC (11) dan istrinya NI (31) pada Selasa (1/11/2022) pagi.
Akibatnya, KPC meninggal dan istrinya mengalami luka-luka yang cukup serius.
Tetangga korban bernama Misan (50) mendapat laporan kejadian pembantaian itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat mengecek ke lokasi, Misan menemukan kedua korban telah tergeletak dengan kondisi berlumuran darah.