Kakek Kaan Raja Playboy

Sakit Hati dengan Istri Pertama Pemantik Kaan dari Majalengka Berubah Jadi Raja Playboy

Walau kehidupannya tak bisa dikatakan bisa dikatakan jauh dari mewah, namun Kaan (61) tak bisa dipandang remeh.

Editor: Giri
Tribunjabar.id/Eky Yulianto
Kaan, warga Desa Cipendeuy, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka, mengaku sudah menikah 87 kali. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Walau kehidupannya tak bisa dikatakan bisa dikatakan jauh dari mewah, namun Kaan (61) tak bisa dipandang remeh.

Dia merupakan Si Raja Playboy asal Majalengka, Jawa Barat.

Sebutan itu memang layak dia sandang. Sebab, dia sudah menikah 87 kali.

Bahkan, dia kini sedang menyiapkan pernikahan yang ke-88.

Dia masih membicarakan dengan keluarga calon istri mengenai kapan waktu pernikahan itu.

Calon istri ke-88 itu juga tinggal di Majalengka.

Pria yang mengaku sudah menikah sejak usia 14 tahun ini tinggal di Desa Cipendeuy, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka.

Calon istri yang akan dinikahi Kaan itu juga tinggal satu desa dengannya.

Si Raja Playboy tak bisa menolak penikahan ke-88 ini karena sang calon istri sangat tergila-gila kepadanya.

Perempuan ini bukan sosok asing bagi Kaan.

Sebab, wanita ini sudah pernah merasakan belaian kasih sayangnya.

Perempuan ini pernah dinikahi Kaan pada penikahan ke-86.

Baca juga: Tinggal di Rumah Gubuk Kakek Playboy Majalengka Kalahkan Vicky Prasetyo Nikah 24 Kali, Nikahi Gadis

"Ya, saya rencana nikah lagi dengan perempuan ke-86 alias akan balik lagi," ujar pria kelahiran Kampung Mananti, Desa Margajaya, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka itu, Kamis (27/10/2022).

Alasan menikahi jandanya sendiri Kakek Kaan tak ingin mempermainkan perasaannya.

Sebab, meskipun sudah lama berpisah, rasa cinta itu masih menggebu-gebu.

"Karena selama ini, dia masih tergila-gila dengan saya. Dulu usia pernikahannya cuma satu bulan," ujarnya.

"Jadi karena saya punya prinsip enggak boleh mempermainkan perempuan, yang diajarkan orang tua saya. Jadi akan rencana balik lagi dengan dia." 

Namun, pria dengan julukan "Raja Playboy" ini belum memastikan kapan waktu yang tepat pelaksanaan pernikahannya ke-88 tersebut digelar.

Sampai saat ini, Kaan masih meyakinkanorang tua perempuan tersebut, jika anaknya yang ingin kembali ke pangkuannya.

"Insyaallah atas izin Allah SWT, saya akan nikah lagi dengan mantan istri saya ke-86."

Baca juga: Kakek Kaan Raja Playboy Majalengka Sudah Nikah 87 Kali, Cucunya Banyak, Tiap Malam Mikirin Cewek

"Lalu kalau ada kesuksesan dengan keluarga, kan kadang-kadang keluarga tidak mau kalau sebelumnya pernah nikah sama laki-laki yang sama," ucapnya.

Disinggung alasannya kembali menikah dengan orang yang sama ditambah sudah menginjak jumlah pernikahan ke-88, Kaan hanya ingin namanya dikenal baik oleh masyarakat.

Sebab, di sekitar tempat tinggalnya merupakan lingkungan yang kental akan agamis.

"Saya kan pendatang di sini (Desa Cipendeuy), jadi ketika ada yang datang tergila-gila sama saya, ya saya terima. Tapi saya inginnya yang sah, jangan mempermainkan perempuan," jelas dia.

Pria yang berprofesi sebagai petani itu mengaku, bahwa pengalamannya yang telah menikah sebanyak 87 kali tersebut dilakukannya sejak usia 14 tahun.

"Iya benar, saya sudah nikah 87 kali. Benar itu saya enggak bohong. Kalau tidak salah, pertama saya nikah usia 14 tahun," ujar Kaan.

Saat itu, jelas dia, perempuan yang pertama kali dinikahi adalah gadis asal Sumedang berusia 16 tahun.

Namun, karena Kaan saat itu dianggap memiliki sifat yang kurang baik, istrinya tersebut meminta pisah.

Usia pernikahannya pun hanya bertahan selama dua tahun.

"Yang pertama ini sempat mau punya anak, tapi keguguran," ucapnya.

Baca juga: Calon Istri ke-88 Raja Playboy Majalengka Tergila-gila, Padahal Kakek Kaan Tinggal di Rumah Bilik

Dari insiden itu, pria yang kerap disapa Pak Kaan mengaku punya rasa sakit hati kepada istrinya karena dia minta cerai.

Sehingga, ia pun mencari ilmu spiritual untuk menaklukkan banyak perempuan yang disukainya.

"Selain itu, saya juga punya latar belakang birahi yang tinggi, tapi saya mau dengan perempuan yang sah, sehingga saya nikahi perempuan yang saya kenal."

"Saya tidak mau memainkan perasaan perempuan, apalagi anak orang. Daripada kita jajan di jalan, mending saya nikah," jelas dia. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved