Kisah Perburuan Harimau di Rawa Lakbok, Berawal dari 3 Warga Diserang, Hutan Cimedang Dikepung
Daerah Lakbok secara administratif kini berada di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Tiga warga Sumedang diserang macan kumbang, Rabu (7/9/2022). Macan kumbang seukuran anjing dewasa dilaporkan menyerang tiga orang petani di Desa Tegalmanggung, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Peristiwa pada Rabu (7/9/2022) itu membuat ketiga petani menderita luka yang serius. Petani bernama Udes (40) terkena cakaran bertubi di kening dan wajah, Didin (46) terkena tancapan taring tajam di tangan. Dan Adi (30) ibu jari tangan kirinya nyaris putus.
Macan tiba-tiba datang ke kebun yang mereka kelola. Kebun itu padahal jaraknya 1,5 kilometer dari batas hutan Taman Buru Masigit Kareumbi (TMBK).
Para petani mengatakan macan datang dan menyerang apapun yang dihadapinya.
Dengan tangan kosong dan hati yang ketakutan, para petani membela diri.
Macan yang sudah melukai mereka akhirnya dilumpuhkan.
Macan itu ditangkap dan ditenggelamkan ke sungai.
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat sudah mengetahui peristiwa ini. Jasad satwa dilindungi negara itu pun dibawa ke kantor BKSDA.
Para petani kini dalam masa penyembuhan.
Baca juga: 3 Warga Sumedang Diserang Macan, Tangan Bolong Digigit, Ini Kisah Pertarungan Hidup Mati Mereka
Tak satupun dari mereka yang tak mengucap syukur karena selamat dari terkaman macan itu.
Peristiwa kucing hutan menyerang petani bukan kali ini saja.
Di Tanah Priangan, pernah ada peristiwa serupa.
Tiga orang petani diserang harimau besar, dan atas perintah pemerintah setempat, harimau itu diburu sampai mati.
Kisah itu sangat masyhur dan terkait dengan tempat bernama rawa Lakbok.
Daerah Lakbok secara administratif kini berada di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.