Buka Kelas Kerjasama Perusahaan, Prodi SI UNJANI Siap Upgrade Skill Karyawan Tanpa Harus Ke Kampus
Prodi SI UNJANI siap upgrade skill karyawan dengan dibukanya Kelas Kerjasama Perusahaan
Saat ini banyak kampus kampus perguruan tinggi yang menyelenggarakan program studi Sistem Informasi.
Salah satunya adalah Universitas Jenderal Ahmad Yani (UNJANI) di Jalan Terusan Jend. Sudirman, Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat.
Baca juga: Unjani Gelar Pelatihan Online, Ajak Siswa SMA/SMK Paham Peran Akuntansi di Era Industri 4.0
Banyak hal yang menarik pada Prodi SI UNJANI.
Selain fasilitas sarana dan prasarananya yang lengkap, pola pembelajarannya yang dinamis, juga menjembatani para mahasiswa pada dunia kerja dan kemandirian usaha.
Tidak hanya itu saja, melalui program studi yang satu ini, para mahasiswa pun bisa menghasilkan pendapatan secara dini dan mandiri melalui keterlibatannya dalam kegiatan bersama para dosen.
Seperti halnya yang dikatakan Ketua Program Studi Sistem Infomasi (S1) UNJANI Tacbir Hendro Pujiantoro SSi, MT.
Diungkapkannya, saat ini UNJANI sedang menyelenggarakan Pendaftaran Mahasiswa Baru (PMB) hingga bulan Akhir bulan September 2022 ini.
Dimana Program Studi Sistem Infomasi UNJANI yang masuk pada Fakultas Saint dan Informatika ini, bisa menjadi pilihan bagi para calon mahasiswa.
Diungkapkannya, Program Studi Sistem Infomasi UNJANI memang menyajikan pola pendidikan yang berkualitas sesuai kebutuhan industri dan mengikuti tekhnologi perkembangan jaman.
Baca juga: Bentuk Karakter dan Prilaku Baik, Unjani Gelar PPAK Bagi Mahasiswa Baru
Pola pendidikan pun dikemas dengan menarik sehingga membuat kualitas para mahasiswa pun tidak diragukan.
"Pada prodi sistem informasi ini kita coba berbagai inovasi pola pembelajaran sehingga diharapkan dapat mempermudah mahasiswa belajar dengan tidak mengurangi kualitas pembelajaran itu sendiri, selain menyediakan kelas reguler, juga ada kelas kerjasama dengan perusahaan, dimana pola pembelajaran nya full online, mahasiswa kuliahnya ditempat kerja mereka masing-masing. Jadi para mahasiswa tidak harus datang ke kampus," kata Hendro.
Pola pembelajaran pada skema kelas kerjasama dengan perusahaan menggunakan kombinasi pola merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) dengan pola RPL atau recognisi pembelajaran lampau.
Dimana pekerjaan yang telah dilakukan oleh para mahasiswa bisa dikonversi menjadi pembelajaran mata kuliah dengan menunjukan bukti-bukti pekerjaan proyek yang sudah dilakukan sebelumnya.

"Jadi pekerjaan yang mereka kerjakan hasilnya akan dipresentasikan kepada pembimbing akademik yang telah ditunjuk oleh Prodi sistem informasi dan outputnya di konversi ke nilai mata kuliah yang ada. Bahkan bisa saja nanti suatu pekerjaan itu jadi beberapa mata kuliah, karena satu pekerjaan itu ilmunya bisa 2 atau 3 mata kuliah yang dipakai. Seperti analisa dan perancangan, itu bisa jadi satu mata kuliah sendiri, pemprograman jadi satu mata kuliah sendiri, desain jadi satu mata kuliah sendiri. Jadi intinya pada satu proyek pekerjaan itu bisa saja jadi dikonversi 3 atau 4 mata kuliah," jelasnya.
Menurutnya, skema kelas kerjasama perusahaa tersebut sangat efektif terhadap waktu, baik waktu bekerja para mahasiswa yang bekerja di perusahaan maupun bagi perusahaan yang melakukan kerjasama.