Rita Rosana Desak Pemkab Sumedang Segera Tangani Sampah di Pasar Parakanmuncang
Rita mendesak Pemkab Sumedang untuk menyelesaikan persoalan sampah di Cimanggung, terutama di Pasar Parakanmuncang.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Anggota Komisi I DPRD Sumedang dari fraksi PDI Perjuangan, Rita Rosana Podesta mendesak Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk segera membenahi persoalan sampah di Kecamatan Cimanggung.
Sampah menjadi masalah yang besar di Cimanggung dari sisi lingkungan, estetika, dan kesehatan. Di antara yang tampak adalah sampah di depan Pasar Parakanmuncang.
Di depan pasar, sampah menggunung sampai tumpah ke Jalan Raya Parakanmuncang-Simpang.
"Penanganan sampah di situ (Pasar Parakanmuncang) agar disegerakan, itu sudah molor, sudah lama tidak tertangani, keadaannya seperti itu saja," kata Rita Rosana Podesta saat dihubungi TribunJabar.id, Kamis (25/8/2022).
Dia mengetehui beberapa waktu lalu Pemkab Sumedang berjanji akan menangani soal sampah itu dengan memindahkan tempat sampah ke belakang pasar.
Di belakang pasar ada tanah milik perusahaan swasta, yang Pemkab Sumedang sudah berbicara dengan manajemen perusahaan itu agar lahannya bisa dipakai.
"Ya, tapi belum saja, kayaknya harus cepat-cepat. Saya sudah dengar kesanggupan Bupati menggandeng swasta, tapi kayaknya belum terealisasi, apakah belum ada solusi?" kata Rita.
Keberadaan tempat sampah itu sangat tidak estetis, berada di pinggir jalan raya dan di depan pasar yang malah menambah kesan kumuh terhadap pasar yang menurut Rita kumuh juga.
Tumpukan sampah itu juga tidak jauh dari Puskesmas Cimanggung. Dari sisi kesehatan, Rita menilai tempat sampah dekat puskesmas membahayakan.
"Sangat membahayakan karena dekat juga dengan puskesmas, kurun berapa meter, sudah kelihatan gundukan sampah, tidak elok sekali. Ini kelihatannya ya semerawut, pasarnya masih kumuh," kata Rita.
Dia mengatakan Pemkab Sumedang harus segera menata kawasan Cimanggung. Selama ini Cimanggung seperti terpinggirkan, padahal daerah ini yang menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) besar untuk Sumedang.
"Harus ada penataan dari waktu ke waktu, Cimangung sudah ketinggalan jauh dari daerah di sekitarnya," kata Rita.
Rita juga menyinggung soal Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa titik yang dinilai rawan.
Menurutnya, daerah bekas longsor di Cipareuag, Desa Cihanjuang dan di penghubung Warung Cina- Baturumpil di Desa Mangunarga, minim PJU.
"Untuk PJU di Cimanggung kemarin sempat menyala, tapi ada beberapa titik yang tidak berfungsi kembali," katanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Sumedang Hari Ini, Suhu Udara Bikin Menggigil, Lebih Dingin Dibanding Kemarin