SOSOK Frans Kaisiepo Tokoh Papua yang Gambarnya Ada di Uang Pecahan Rp 10 Ribu, Pengusul Nama Irian
Ia merupakan tokoh yang sangat berjasa dalam menyatukan Papua dengan Indonesia.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Pemerintah dan Bank Indonesia meluncurkan tujuh pecahan uang baru emisi 2022 (Uang TE 2022), Kamis (18/8/2022).
Tujuh pecahan uang baru 2022 itu yakni dengan nominal Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2000, dan Rp1000.
Di uang pecahan Rp 10 ribu, terdapat gambar Frans Kaisiepo dan Taman Nasional Bunaken serta Tari Pakarena dan Bunga Cempaka Hutan.
Lalu siapa Frans Kaisiepo?
Inilah profil Frans Kaisiepo, tokoh pahlawan Papua yang muncul dalam uang pecahan Rp10.000.
Frans Kaisiepo lahir pada 10 Oktober 1921 di Wardo, Biak, Papua.

Ia merupakan tokoh yang sangat berjasa dalam menyatukan Papua dengan Indonesia.
Namanya mungkin terdengar asing bagi sebagian besar orang di Indonesia.
Namun, di Papua, Frans Kaisiepo yang merupakan Gubernur keempat Provinsi Papua adalah pahlawan dalam melawan kependudukan Belanda di tanah Papua.
Baca juga: BI Cirebon Luncurkan Uang Emisi 2022, Berlaku sebagai Alat Pembayaran yang Sah, Ini Gambarnya
Berikut ini kisah perjuangan Frans Kaisiepo untuk tanah Papua, dikutip dari laman DJPB Kemenkeu.
Pada 31 Agustus 1945, ketika Papua masih diduduki Belanda, Frans Kaisiepo menjadi tokoh yang menegakkan eksistensi Republik Indonesia di Papua.
Bahkan, ia adalah orang pertama yang mengibarkan Bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya di Papua.
Pada Juli 1946, Frans Kaisiepo menjadi utusan Nederlands Nieuw Guinea dan satu-satunya orang asli Papua pada Konferensi Malino di Sulawesi Selatan.
Ia menentang keras niat Belanda yang ingin menggabungkan Papua dengan Maluku dan menjadikan Papua bagian dari Negara Indonesia Timur (NIT).
Frans bersikeras bahwa wilayah Papua seharusnya dipimpin oleh orang-orang Papua sendiri dari pada dipimpin oleh orang lain.