Tidak Nyaman Menjadi Alasan Bharada E Cabut Kuasa kepada Deolipa Yumara

Alasan Bharada E mencabut kuasa kepada Deolipa Yumara dan Boerhanuddin sebagai kuasa hukum diungkap Ronny Talapessy.

Editor: Giri
Tribunnews/Jeprima
Deolipa Yumara mantan pengacara Bharada E. Bharada E mengaku tak nyaman dengan Deolipa. 

Pasalnya, sejak didampingi oleh keduanya, banyak pihak menilai Bharada E mau memberikan keterangan yang sebenarnya terkait peristiwa penembakan Brigadir J.

Deolipa dan Boerhanuddin sempat menjadi sorotan lantaran blak-blakan soal pernyataan Bharada E yang ternyata terbukti dengan penetapan Sambo sebagai tersangka.

Namun, tak lama, Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto, menyentil Deolipa dan Boerhanuddin.

Menurut Agus, sebelum polisi menunjuk keduanya sebagai pengacara baru untuk Bharada E, Eliezer sudah berjanji untuk membuka peristiwa yang sebenar-benarnya ke polisi.

Namun, menurut Agus, pengacara Bharada E seolah menjadi sosok yang berhasil membongkar teka-teki penembakan Brigadir J.

"Pengacara yang baru datang ini tiba-tiba seolah-olah dia yang bekerja sampaikan informasi kepada publik, kan enggak fair itu," kata Agus di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022).

Agus memastikan bahwa Bharada E terbuka bukan karena desakan pengacaranya, melainkan berkat kinerja polisi.

Baca juga: Setelah Tembak Brigadir J, Bharada E Diiming-imingi Uang Tutup Mulut Rp 1 Miliar oleh Ferdy Sambo

Dia mengatakan, Bharada E tergugah membeberkan peristiwa yang sebenarnya karena ancaman hukumannya dalam kasus ini cukup tinggi.

"Bukan karena pengacara itu dia (Bharada E) mengaku, karena apa yang dilakukan oleh penyidik, apa yang dilakukan oleh tim khusus,” ujar Agus.

Agus menyatakan tak sependapat dengan sikap Deolipa yang seakan mengeklaim sepihak keberhasilan pengacara.

"Jadi jangan tiba-tiba orang ditunjuk sebagai pengacara untuk mendampingi pemeriksaan terus dia ngoceh di luar seolah-olah pekerjaan dia, itu kan enggak fair," kata dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved