Penyebab Kecelakaan Maut di Geopark Ciletuh Diduga Karena Rem Blong, Sopir Juga Tak Kuasai Medan

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kecelakaan maut di Geopark Ciletuh itu diduga akibat rem blong

Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/M Rizal Jalaludin
Kondisi minibus Elf yang masuk jurang di kawasan Geopark Ciletuh di Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Minggu (24/7/2022). Di dalam kabin mobil terlihat darah berceceran. 

Dari 13 orang itu, 12 orang masib dalam tahap perawatan kami, satu orang meninggal dunia. Korban selamat masih dalam penanganan tim medis kami," kata Bili di IGD RSUD Palabuhanratu, malam ini.

Berikut data korban kecelakaan Elf masuk jurang di Tanjakan Dini dari RSUD Palabuhanratu:

1. Frangky (L) 53 tahun (th), asal Tangerang

2. Fien (P) 55 th Manado

3. Rinda (P) 43 th Tangsel

4. Deby (p) 43 th Tangerang

5. Yesi (p) 49 th Tomohon

6. Jera (p) 55 th Bekasi

7. Girti (p) 57 th Pamulang

8. Magda (p) 57 th Pamulang

9. Lidya (p) 42 th BSD

10. Tarsisius (L) 51 th Tangerang

11. Farah (p) 25 th Jakarta

12. Grace (p) 56 th Tangerang

13. Rosha (p) 56 th Tangerang (meninggal dunia)

"Korban rata-rata luka sobek dan cedera kepala ringan, yang meninggal dunia cedera berat di kepala," ujar Bili.

(M Rizal Jalaludin)

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved