Beruntung! Heboh 'Daftarkan' Google, CV Daun Jati di Sumedang Dapat Tawaran dari Google Indonesia

Setelah CV Daun Jati di Sumedang disebut-sebut mendaftarkan raksasa Google ke PSE Kemenkominfo, justru beruntung dapat tawaran dari Google Indonesia.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Darajat Arianto
kiki andriana/tribun jabar
Indra Irawadi (39) Direktur CV Daun Jati saat ditemui TribunJabar.id, di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Kamis (21/7/2022). Setelah CV Daun Jati disebut-sebut mendaftarkan raksasa Google ke PSE Kemenkominfo, justru beruntung dapat tawaran dari Google Indonesia. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Mujur memang tak ada ilmunya. Begitulah yang menimpa Indra Irawadi (39), Direktur CV Daun Jati yang perusahaanya sedang ramai dibicarakan.

CV Daun Jati disebut-sebut  mendaftarkan raksasa Google ke daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). 

Setelah peristiwa itu, CV Daun Jati justru merasakan nasib yang mujur alias beruntung.

Padahal yang terjadi, pendaftaran itu bukanlah untuk mendaftarkan Google, melainkan CV Daun Jati mendaftar sebuah persyaratan menggunakan aplikasi Google.

"Hari ini saya mendapatkan konfirmasi dari Google Indonesia bahwa mereka tidak mempermasalahkan soal ini," kata Indra Irawadi saat ditemui Tribun Jabar.id, di ruang kerjanya di Jatinangor, Kamis (21/7/2022). 

Kantor CV Daun Jati berada di Desa Hegarmanah, Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Terkait pendaftaran nama Google, dia mengatakan bahwa CV-nya tidak melakukan itu. Apalagi sampai melakukan penipuan dengan mendaftarkan nama perusahaan raksasa itu. 

"Saya tegaskan, peristiwa ini bukan penipuan," katanya. 

Namu begitu, rezeki memang tak kemana.

Setelah peristiwa tersebut, CV Daun Jati justru merasakan nasib yang mujur alias beruntung.

Setelah viral menjadi perbincangan, CV sekelas UMKM yang bergerak di bidang teknologi informasi dan literasi digital itu dapat tawaran menarik dari Google Indonesia

Indra mengatakan bahwa dia mendapatkan tawaran bekerja sama dengan Google

"Ya kami mendapatkan kesempatan untuk bermitra dengan Google Indonesia, semoga saja cepat terlaksana," katanya, semringah. 

Dia mengatakan pihak Google Indonesia akan menjadwalkan untuk datang ke Jatinangor.

Namun soal waktu, Indra tidak bisa memastikan. 

"Kami menunggu penjadwalan sesuai dengan yang mereka jadwalkan," katanya.

Mengaku Hanya Pakai Aplikasi

Indra Irawadi, Direktur CV Daun Jati mengaku kaget perusahan kecil kelas UMKM yang dia pimpin tiba-tiba ramai di jagat maya. 

CV Daun Jati disebut-sebut mendaftarkan raksasa Google ke daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). 

Baca juga: Gmail dan Google Ternyata Didaftarkan Perusahaan di Bali dan Sumedang, Apa Artinya?

"Perlu saya klarifikasi, karena kami selaku UMKM hanya melengkapi perlengkapan yang digunakan oleh perusahaan (klien), dan saya menggunakan aplikasi Google," kata Indra saat ditemui TribunJabar.id, di Jatinangor, Kamis (21/7/2022).

Kantor CV itu berada di Desa Hegarmanah, Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Terkait pendaftaran nama Google, dia mengatakan bahwa CV-nya tidak melakukan itu. 

"Saya pakai aplikasi Google, hanya itu. Terkait dengan pedaftaran nama Google, kami tidak mendapatkan wewenang untuk mendaftarkan Google ke PSE," kata Indra.  

Dia mengatakan fokus bisnis CV Daun Jati memang di bidang teknologi informasi dan literasi digital. 

Baca juga: Besok Tenggat Waktunya, Google dan WhatsApp Belum Daftar PSE Kominfo, TikTok dan Netflix Sudah

"Saya tegaskan, peristiwa ini bukan penipuan. Pihak Google Indonesia juga telah mengonfirmasi ke saya bahwa mereka tidak mempermasalahkan hal ini," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved