Update Kasus Subang
Pelaku Perampasan Nyawa Ibu dan Anak di Subang Disebut Psikopat, Ahli Forensik Ungkap Ada Motif Ini
Ahli Forensik, dr Sumy Hastry Purwanti akhirnya kembali membahas petunjuk baru kasus Subang, bahas dugaan sosok pelaku sebagai psikopat hingga motif
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Ahli Forensik, dr Sumy Hastry Purwanti akhirnya kembali membahas petunjuk baru kasus Subang.
Baru-baru ini, ahli forensik yang akrab disapa dr Hastry itu mengungkap dugaan sosok pelaku sebagai Psikopat.
Hal ini diungkapkan dr Hastry saat berbincang dengan Youtuber, Anjas di Thailand.
Sudah hampir setahun kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang belum kunjung terungkap.
Peristiwa penemuan mayat Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) pada (8/8/2021) itu masih menjadi misteri.
Baca juga: Kasus Subang Terbaru, Yosef Takut Perampasan Nyawa Tuti & Amel Dipetieskan, Langsung Surati Kapolri
Berbagai upaya kepolisian Polres Subang hingga di tangan Polda Jabar belum cukup diungkap ke publik.
Kendati begitu, kali ini dr Hastry mengungkap petunjuk baru.
dr Hastry membahas dugaan sosok pelaku kasus Subang saat menghabisi nyawa dua korban.
Anjas menjelaskan membahas sosok pelaku kasus Subang diduga Psikopat berdasarkan hasil visum.
Ia mengaku telah melihat kondisi kedua korban lewat foto-foto yang didapatnya.
Anjas mengungkap Amalia mendapatkan luka dan bengkak di sekujur tubuhnya, termasuk di bagian matanya.
Selain itu, Bu Tuti ternyata mendapatkan luka yang lebih parah hingga menyebabkan tengkoraknya retak.
Dari luka-luka yang didapatkan kedua korban, pelaku secara keji menyakiti terlebih dahulu.
“Dari kedua kondisi terakhir itu menurut aku menunjukkan bahwa tujuan utamanya memang menghabisi, tapi untuk proses ke sananya seperti para pelaku itu sangat menikmati proses untuk menyakiti.”