Cerita Mengenaskan TKW Indramayu, Dianiaya Majikan Jahat, Bahkan Disuruh Makan Kotoran Hewan
Reni kerap disiksa oleh majikannya. Bahkan ia disuruh memakan kotoran hewan.
Terlebih, kondisi Reni tersebut sudah viral di media sosial.
Sempat Hilang Kontak
Reni sempat hilang kontak selama beberapa bulan. Keluarga baru mengetahui kondisinya setelah viral di media sosial dengan kondisi wajah yang sudah rusak.
Pemerintah Desa Kedokanbunder yang mengetahui kejadian tersebut langsung mencari tahu informasi soal Reni dan melaporkan perlakuan jahat majikannya ke Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Waskim mengatakan, sebagai pemerintah desa, pihaknya tentu sangat terpukul atas kejadian yang dialami warganya tersebut.
"Melihat dari media sosial dan saya kontak langsung warga yang membuat video (kondisi Reni) memang benar, ibu Reni ini mengalami luka di tangan, lebam di mulut bekas tonjokan, telinga dan kepala sampai mengeluarkan darah," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di kediaman Reni, Kamis (16/6/2022).
Berdasarkan keterangan yang beredar, saat bekerja di Taiwan, Reni selalu diawasi gerak-geriknya melalui kamera CCTV.
Setiap melakukan kesalahan, ia langsung disiksa majikannya.
Masih keterangan informasi yang beredar, mata Reni sampai disiram pakai cairan pemutih baju hingga penglihatannya menjadi rabun.
Telinga Reni juga bengkak mengeras dan gendang telinganya pecah, kemudian bibir hancur, gigi rontok dan patah hingga mengeluarkan nanah, alat kelamin bengkak, tangan dan kaki bengkak, serta sekujur tubuh penuh luka.
Reni juga diketahui disiram air panas dan digosok punggungnya dengan handuk hingga kulitnya mengelupas.
Kondisi tersebut membuat anaknya, Muhammad Syawal (16) sedih. Ia sangat berharap kepada pemerintah agar dapat menyelamatkan ibunya tersebut.
"Tolong selamatkan ibu saya, pulangkan ibu saya," ujar dia.
Baca juga: SBMI Kutuk Perlakuan Majikan yang Siksa Reni TKW Asal Indramayu hingga Gigi Rontok di Taiwan