Dua Jembatan Besar di Jalur Pantura Subang Akan Dibongkar, Polisi Akan Antisipasi Kemacetan

Dua jembatan di Jalur Pantura Subang akan dibongkar oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Ahya Nurdin
Jembatan Cipangaritan di Jalur Pantura Sukasari, Subang, akan dibongkar. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Dua jembatan di Jalur Pantura Subang akan dibongkar oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dua jembatan tersebut yakni Jembatan Cigadung di Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, dan Jembatan Cipangaritan di Desa Sukareja, Kecamatan Sukasari.

Kedua jembatan yang sudah uzur tersebut dikhawatirkan ambruk jika tidak segera dibongkar untuk direvitalisasi.

Berdasarkan pantauan Tribunjabar.id, Rabu (8/6/2022), para pekerja terlihat sedang membongkar pembatas jalan jalur Pantura Pamanukan-Sukasari yang berjarak masing-masing 500 meter sebelum dan sesudah jembatan yang akan dibongkar tersebut.

Pembongkaran pembatas jalan tersebut untuk keperluan pengalihan arus atau contra flow dari arah Cirebon menuju Jakarta. 

Selain itu, dalam spanduk sosialisasi yang dipasang di sekitaran jembatan yang akan dibongkar.

Baca juga: Harga Kebutuhan di Bandung Naik, Elly Wasliah Menjelaskan Ini yang Menjadi Penyebabnya

Juga sudah terpasang pengumuman agar warga pengguna jalan untuk memilih jalur alternatif saat jembatan dibongkar.

Hal tersebut tak lain guna mengurangi kemacetan lalu lintas saat jembatan tersebut dibongkar.

Kasatlantas Polres Subang, AKP Lucky Martono, membenarkan adanya pembongkaran terhadap dua jembatan.

"Kami pihak Satlantas Polres Subang sudah menerima surat dari Kementerian PUPR terkait akan adanya pembongkaran dua jembatan di jalur Pantura," ujar Lucki.

Baca juga: Begini Sikap DS ASN Pemkab Bekasi yang Terlibat Kasus TPPU ke Warga, Rumah Disita Bareskrim Polri

"Rencananya, pembongkaran jembatan tersebut memakan waktu empat bulan," katanya.

Teknis pengaturan lalu lintas untuk antisipasi kemacetan saat terjadinya pembongkaran kedua jembatan tersebut masih dibicarakan.

"Nanti akan kita bahas bersama dan saat ini sedang dibuat jalur untuk pengalihan arus atau contra flow dengan membuka pembatas jalan 500 meter sebelum dan sesudah jembatan yang akan dibongkar," ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved